Mau Pinjam Uang Karena Mendesak? Waspada Penipuan, Ini Hal yang Perlu Dilakukan
Mau Pinjam Uang Karena Mendesak? Waspada Penipuan, Ini Hal yang Perlu Dilakukan --freepik.com
RASELNEWS.COM - Seiring berjalannya waktu, kebutuhan seseorang cenderung meningkat. Ketika mendesak memerlukan dana, kita sering kali memilih mengajukan pinjaman kepada lembaga keuangan.
Sayangnya, persyaratan yang diajukan sering kali rumit, dan pencairan dana tidak bisa dilakukan dengan cepat. Padahal, dalam situasi darurat, kita membutuhkan pinjaman secepat mungkin tanpa penundaan.
Jadi, apa yang bisa dilakukan untuk mendapatkan pinjaman uang secara mendadak? Sebenarnya, ada beberapa cara untuk memperoleh pinjaman instan.
BACA JUGA:Barang Apa Saja yang Bisa Digadaikan di Pegadaian? Berikut Daftar dan Besaran Pinjamannya
BACA JUGA: 11 Pinjaman Online Tanpa Verifikasi Wajah Terbaru 2024, Tanpa KTP dan Dijamin Aman
Saat ini, banyak lembaga pembiayaan baik online maupun offline yang menawarkan pinjaman cepat. Namun, kamu harus tetap waspada karena banyak kasus penipuan yang melibatkan lembaga keuangan tidak resmi.
Lalu, bagaimana cara memilih lembaga pemberi pinjaman yang dapat dipercaya dan mampu memberikan dana secara cepat?
1. Tentukan Jumlah Pinjaman yang Dibutuhkan
Mengajukan pinjaman tidaklah semudah yang dibayangkan. Saat mengajukan pinjaman kepada lembaga keuangan, kamu biasanya diminta untuk menyebutkan alasan penggunaan dana tersebut.
Misalnya, dana tersebut akan digunakan untuk usaha atau keperluan lainnya. Jumlah pinjaman yang diberikan biasanya tergantung pada besar kecilnya jaminan yang diserahkan, misalnya sertifikat tanah.
BACA JUGA:Jumlah Angsuran danTenor KUR BRI Pinjaman 100 Juta, Bunga 0,5 Persen per Bulan
Namun, pinjaman dari lembaga keuangan sering kali tidak dapat dicairkan dengan segera. Proses verifikasi dan persetujuan membutuhkan waktu, setidaknya sekitar satu minggu.
Jika kamu membutuhkan dana dalam waktu 2-3 hari, mengajukan pinjaman di lembaga keuangan formal mungkin bukan pilihan terbaik. Sebaiknya, cari lembaga keuangan lain yang mampu memberikan pinjaman mendadak.
Setelah itu, tentukan jumlah pinjaman yang kamu butuhkan. Jika hanya memerlukan pinjaman sebesar 2-3 juta rupiah, banyak lembaga yang dapat memberikan pinjaman cepat.
Namun, jika kamu memerlukan jumlah yang lebih besar, misalnya puluhan juta, akan lebih sulit mendapatkannya, terutama jika tidak memiliki jaminan yang cukup bernilai.
BACA JUGA:Pinjaman Online CIMB Niaga, Solusi Tepat untuk Dana Cepat dengan Limit Rp 300 Juta
BACA JUGA:Kredit Tanpa Agunan (KTA) Bank Permata, Limit Pinjaman Hingga Rp 300 Juta, Tenor 5 Tahun
2. Cari Lembaga Keuangan yang Sudah Resmi Terdaftar di OJK
Pilihlah lembaga pemberi pinjaman yang resmi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan pengawasan dari OJK, lembaga keuangan tidak bisa menetapkan aturan yang merugikan nasabah.
Kasus nasabah yang gagal melunasi pinjaman karena bunga yang terlalu tinggi sudah sering terjadi. Bahkan, ada beberapa kasus tragis di mana peminjam mengambil langkah ekstrem akibat kesulitan melunasi pinjaman.
Jika kamu memerlukan pinjaman mendadak dengan jumlah tidak terlalu besar, misalnya hingga Rp500.000, Pegadaian dapat menjadi pilihan.
BACA JUGA:Syarat dan Cara Ajukan Kredit Ringan BTN! Limit Pinjaman Hingga 500 Juta, Tenor Hingga 15 Tahun
Sumber: