Program MBG di Seluma Dimanfaatkan Pelaku Pungli, Ini Modusnya

Program MBG di Seluma Dimanfaatkan Pelaku Pungli, Ini Modusnya

Ilustrasi pelajar mendapat makanan gratis-istimewa-hariandisway.id

SELUMA, RASELNEWS.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma menerima laporan adanya pungutan liar dalam perekrutan pekerja dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) di daerah tersebut.

Kabid Kesehatan Keluarga (Kesga) Dinkes Seluma, Reza Ade Putri, dalam proses perekrutan pekerja dapur MBG tidak dikenakan biaya apa pun.

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis di Bengkulu Dilaksanakan Serentak 17 Februari

"Saya sudah mendengar adanya pungutan liar yang mengatasnamakan yayasan di Seluma. Namun, berdasarkan informasi dari BGN, perekrutan pekerja dapur MBG tidak dipungut biaya," jelasnya.

Reza juga mengungkapkan saat ini baru ada dua yayasan di Kabupaten Seluma yang telah menandatangani kerja sama atau MoU dengan BGN.

BACA JUGA: Makanan Ini Ternyata Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Jeruk, Berikut Daftar dan Alasannya

Kedua yayasan tersebut berada di Desa Cahaya Negeri, Kecamatan Sukaraja, dan sudah terverifikasi untuk mengelola dapur MBG di Seluma.

Terkait laporan adanya yayasan di Kota Tais yang melakukan perekrutan pekerja MBG dengan memungut biaya Rp 500 ribu, Reza menyarankan untuk memastikan legalitasnya terlebih dahulu.

BACA JUGA:Cara Alami Meredakan Demam Anak Tanpa Obat ini Pilihan Makanan yang Efektif

"Saat ini, yang resmi baru dua yayasan di Kecamatan Sukaraja. Jika ada pihak lain yang melakukan perekrutan, pastikan dulu legalitas dan verifikasi dari BGN," pungkasnya. (**)

Sumber: