Mau Pinjam KUR Bank Mandiri 2023 Plafon Rp50 Juta? Simak Estimasi Cicilan dan Syaratnya Berikut

Mau Pinjam KUR Bank Mandiri 2023 Plafon Rp50 Juta? Simak Estimasi Cicilan dan Syaratnya Berikut

Cara Pinjam Uang Rp 1 Miliar di Bank Mandiri Tanpa Jaminan Apapun, Simak Syaratnya-istimewa-raselnews.com

RASELNEWS.COM - PT Bank Mandiri menjadi salah satu bank pelat merah yang menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan alokasi Rp48 triliun di tahun 2023.

Berbagai jenis pelaku usaha mulai dari tingkat super mikro, mikro, kecil, TKI (Tenaga Kerja Indonesia), dan kelompok khusus diberi kesempatan untuk mendapatkan bantuan modal dari pemerintah tersebut.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui syarat pengajuan KUR Mandiri 2023 terbaru.

BACA JUGA:KUR Pegadaian Syariah 2023, Plafon Rp 10 Juta untuk UMKM, Syarat Lengkap Langsung Cair

Salah satu plafon yang diberikan sebesar Rp50 juta. KUR ini diperuntukan bagi pelaku UMKM yang ingin menambah modal usaha.

Namun sebelum mengajukan peminjaman KUR Bank Mandiri Rp50juta, alangkah baiknya calon debitur melihat estimasi cicilan per bulan berikut ini.

Perlu diketahui, ketika anda mengajukan pinjaman Rp50 juta, maka suku bunga yang dibebankan yaitu 6 persen efektif per tahun.

Suku bunga 6 persen efektif per tahun ini, para pelaku UMKM sudah mendapat subsidi bunga dari pemerintah.

BACA JUGA:Pinjaman KUR Mandiri 2023, Tak Perlu Jaminan dan Nyaris Tanpa Bunga, Simak Infonya di Sini

Sebagai informasi, jika anda mengajukan KUR Mandiri 2023 dengan plafon di bawah Rp10 juta, suku bunga yang dibebankan akan lebih kecil yaitu 3 persen efektif per tahun.

Nah, di KUR Mandiri 2023 sendiri terdapat beberapa jenis pinjaman yang diantaranya yaitu KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil dan KUR Khusus.

Untuk pengajuan Rp50 juta, disarankan anda menggunakan jenis pinjaman KUR Mandiri Mikro 2023.

Selain suku bunga rendah, anda juga bisa mengajukan dengan jangka waktu maksimal 3 tahun.

BACA JUGA:Angsuran KUR BNI 2023 Plafon Rp100 Juta Berapa Ya? Cek di Sini

Berikut tabel angsuran KUR Mandiri 2023 untuk plafon Rp50 juta:

- Tenor 1 tahun = cicilan Rp 4.303.321 per bulan

- Tenor 2 tahun = cicilan Rp 2.216.031  per bulan

- Tenor 3 tahun = cicilan Rp 1.521.097  per bulan

- Tenor 4 tahun = cicilan Rp 1.174.251 per bulan

- Tenor 5 tahun = cicilan Rp 966.640  per bulan

BACA JUGA:Cicilan Ringan, KUR BRI Rp 50 Juta Tanpa Jaminan Langsung Cair

Untuk mengajukan pinjaman, calon debitur tentunya dimintat menyiapkan syarat dokumen pengajuan KUR Mandiri 2023 sebagai berikut:

1. Syarat Pinjaman KUR Mandiri 2023 untuk Super Mikro

- Menyerahkan fotokopi KK (Kartu Keluarga) dan fotokopi akta nikah atau surat cerai (bagi calon debitur yang menikah atau sudah cerai).

- Limit pinjaman sebesar Rp 10 juta.

- Tenor selama 3 tahun untuk Kredit Modal Kerja (KMK) maksimal dan 5 tahun untuk Kredit Investasi (KI).

- Surat Keterangan Usaha (SKU) Mikro dan Kecil maupun Nomor Induk Berusaha (NIB) dari level RT atau pemerintah daerah setempat.

BACA JUGA:Tanpa Ribet, Ini Syarat dan Cara Pengajuan KUR BRI, BCA dan Mandiri Terbaru, Bisa Pinjam Hingga Rp500 Juta

- Memiliki usaha aktif selama 6 bulan dan tergabung dalam kelompok usaha.

2. Syarat Pengajuan KUR Mikro Mandiri 2023

- Menunjukkan NIK dari KTP yang masih berlaku.

- Fotokopi KK dan akta nikah atau surat cerai (opsional).

- Limit kredit Rp10 juta sampai Rp100 juta dari sektor produksi. Serta maksimal Rp200 juta dari sektor non produksi.

BACA JUGA:KUR BCA 2023 Plafon Rp500 Juta, Cek Syarat, Cara Pengajuan dan Limit Pinjaman

- Pemilik usaha berjalan minimal 6 bulan atau buruh terdampak PHK dengan usaha aktif 3 bulan.

- Batas angsuran selama 3 tahun untuk KMK dan 5 tahun untuk KI.

- NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) bagi limit di atas Rp 50 juta.

- Melampirkan SKU atau NIB.

3. Syarat Pinjaman KUR Kecil Mandiri 2023

- Mempunyai e-KTP aktif.

- Fotokopi KK dan akta nikah atau surat cerai bagi kreditur yang sudah menikah.

BACA JUGA:KUR BRI 2023 Super Mikro, Syarat Mudah, Angsuran Rp33.000 per Bulan

- NPWP bagi pemohon pinjaman di atas Rp50 juta.

- Limit KUR sebesar Rp100 juta sampai Rp500 juta.

- Tenor untuk KMK selama 4 tahun dan KI selama 5 tahun.

- Bisnis telah beroperasi selama 6 bulan.

- Melampirkan NIB atau SKU.

- Agunan tambahan berupa bangunan, tanah, atau kendaraan bermotor.

Sumber: