Harga Pupuk Pengaruhi Harga Cabai

Rabu 06-07-2022,18:04 WIB
Reporter : admin53radarselatan
Editor : admin53radarselatan

RASELNEWS.COM, BENGKULU - Naiknya harga pupuk membuat sejumlah kebutuhan pokok di Bengkulu juga mengalami kenaikan harga. Salah satunya cabai. Harga cabai rawit merah menyentuh harga tertinggi Rp120 ribu perkilogram.

Pedagang Pasar Panorama Kota Bengkulu, Rita mengatakan tingginya harga cabai karena mahalnya harga pupuk. "Kami mengambil dari pihak ketiga sudah mahal. Kata mereka harga pupuk mahal, jadi berdampak pada harga panen,” ungkap Rita, Selasa (5/7).

BACA JUGA:Pemkab Kaur Bantu Korban Kebakaran

Selain harga pupuk yang mahal, musim penghujan juga mempengaruhi hasil panen petani. "Karena harga mahal, pembeli juga belinya sedikit-sedikit. Biasanya langsung beli setengah kilo, sekarang hanya seperempat," ujar Rita.

Terpisah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Provinsi Bengkulu Sisardi meminta masyarakat dapat memanfaatkan lahan pekarangan untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari, termasuk cabai. "Masyarakat bisa menanam sayuran, cabai dan tanaman lain di areal pekarangannya," ungkap Sisardi.

Dia mengatakan cara sederhana itu bisa mengurangi biaya kebutuhan dapur. Selain itu tidak perlu membeli di pasar. "Program pemanfaatan pekarangan memang sedang digalakkan. Hal ini sangat membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari," pungkasnya. (cia)

Kategori :