RASELNEWS.COM, KAUR - Antrean truk pengangkut Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit menuju PT Anugrah Pelangi Sukses (APLS) ganggu kelancaran arus lalu lintas.
Truk pengangkut TBS ini berjejer di ruas jalan lintas barat sumatera di wilayah Desa Beriang Tinggi Kecamatan Tanjung Kemuning Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu.Pantauan Raselnews.com, Selasa (9/8/2022) puluhan bahkan ratusan kendaraan masih berjejer di sepanjang sisi kiri jalan lintas tersebut. Akibatnya jalur jalan lintas menyempit karena terhalang truk yang antre. Kondisi ini menyebabkan kemacetan.
"Kami berharap pihak pabrik menyediakan lokasi parkir untuk truk yang ingin mengantar TBS ini. Atau diatur agar tidak memakan badan jalan. Kalau kondisinya seperti ini jelas mengganggu dan rentan menyebabkan kecelakaan," kata Rusli (52) pengendara mobil warga kota Bintuhan kepada Raselnews.com, Selasa (9/8/2022). BACA JUGA:Simpati Ny Sambo
Dikatakannya akibat antrean itu terkadang mobil dengan ukuran besar tak bisa melintas bila ada mobil dari arah berlawanan. Sehingga membuat akses transportasi macet. Bahkan tak jarang antrian menyebabkan kecelakaan lalu lintas. "Sempat ada yang laka lantas beberapa waktu lalu, menabrak mobil yang lagi antre," imbuhnya.
Pengendara lain Jamal (43) warga Kelurahan Tanjung Iman mengaku risih dengan ulah sopir truk pengangkut TBS. Pasalnya truk truk pengangkut TBS itu tak henti hentinya memenuhi badan jalan mengantre di jalan lintas dekat Pabrik CPO PT APLS. Padahal menurutnya bisa saja pengemudi truk itu mengantrekan mobilnya di tempat yang lebih aman. Karena system antrean di situ menggunakan nomor. Jadi walaupun mobil letaknya jauh, tetapi tetap akan masuk pabrik sesuai nomor antre yang dimiliki. (jul)