Bupati Lismidianto Optimis Kabupaten Kaur Bisa Jadi Lumbung Padi

Senin 20-03-2023,16:10 WIB
Reporter : Rasel01
Editor : Rasel01

KAUR, RASELNEWS.COM – Bupati Kaur, H Lismidianto SH, MH otimis daerah Kaur bisa menjadi salah satu daerah penghasil padi terbesar atau lumbung padi di Provinsi Bengkulu.

Selain memiliki lahan persawahan yang luas, tanaman padi di Kaur juga tumbuh subur. Ditambah lagi sebagian lahan sudah dilengkapi fasilitas pengairan sistem irigasi.

BACA JUGA:Untuk Guru!!! Pencairan Tamsil dan TPG Tahap I 2023 Molor

BACA JUGA:Kelapa Sawitnya Dipanen Pencuri, Warga Seluma Marah, 2 Sepeda Motor Pelaku Dibakar

“Dilihat dari hasil panen ini, maka peluang mewujudkan cita cita Kaur jadi lumbung padi bisa terwujud,” kata Bupati saat panen raya padi di hamparan Beriang bersama Gapoktan Desa Jawi Kecamatan Kinal Sabtu (18/3).

Padi yang dipanen saat panen raya adalah varietas Inpari dan IR Nutri Zinc. Hasil panen cukup memuaskan.

Menurut bupati, panen raya padi ini merupakan langkah untuk mengurangi ketergantungan negeri ini terhadap beras impor dan mengurangi angka stunting di Kabupaten Kaur.

BACA JUGA:6 Tempat Karaoke di Bengkulu Selatan Digerebek, Targetnya Bukan Sembarangan

BACA JUGA:Prakerja Gelombang 50 Dibuka Awal April, Pemerintah Tetap Siapkan Bantuan Rp4,2 Juta Kecuali 5 Golongan Ini

Karena stunting dapat dicegah dengan mengkonsumsi pangan bergizi, diantaranya beras yang mengandung zinc tinggi yaitu Padi Varietas Inpari IR Nutri Zinc.

“Kegiatan panen raya padi ini memperkuat tekad kita dalam pembangunan sektor pertanian,” terangnya.

Sementara itu, Camat Kinal Firmasyah, SE juga menyampaikan, panen raya yang dilaksanakan di hamparan Beriang Desa Jawi ini dikelola oleh tujuh kelompok tani.

BACA JUGA:Heboh....Bayi Merangkak di Atap Rumah, Kok Bisa?

BACA JUGA:Penusukan Warga Bengkulu Selatan di Pantai Pasar Bawah Ternyata Hanya Masalah Ini

Yakni Kelompok Tani Paluh Lebar, Padang Lembut, Beriang I, Beriang II, Rantai Jaya, Kolam Jaya, Sinar Pagi, Sulau Jaya dan Paluh Pisang. Luas lahan sawah yang dipanen 168 hektar dengan pengairan sistem irigasi.

Kategori :