BENGKULU, RASELNEWS.COM - Seorang mahasiswi Bengkulu berinisial LE (21), mengaku dianiaya dan disekap seorang pria yang tak lainnya pacarnya berinisial FR (22).
FR diketahui juga berstatus mahasiswa di Bengkulu asal Tanjung Kemuning, Kabupaten Kaur.
BACA JUGA:Dirlantas Polda Bengkulu Cek Kesehatan Supir dan Kelayakan Angkutan Mudik
FR kini sudah ditahan pasca dibekuk Team Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu, setelah LE melaporkan FE dengan sangkaan penganiayaan.
Dilansir rakyatbengkulu.com, penganiayaan yang dialami mahasiswi Bengkulu asal Semidang Lagan Kabupaten Bengkulu Tengah ini tak hanya sekali.
BACA JUGA:Berapa THR dan Gaji 13 Ketua dan Anggota KPU RI Hingga Kabupaten/Kota? Intip Yuk, Jangan Iri Ya...
Ia menjadi korban keberingasan sang pacar berkali-kali. Korban ditampar dan dipukul.
Selama ini korban tak berani melawan lantaran pelaku mengancam akan menyebarluaskan foto panas korban.
Foto panas inilah yang menjadi senjata andalan pelaku yang notabene masih berstatus pacaran ini.
Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Aris Sulistyono melalui Kasi Humas Polresta Bengkulu Iptu Nurlaila, membenarkan laporan dan penangkapan FE.
"Iya benar satu terduga pelaku tindak pidana penganiayaan diamankan. Saat ini masih dalam pemeriksaan," singkat Kasi Humas.
BACA JUGA:KPU Bengkulu Selatan Tetapkan 126.581 Pemilih Sementara Pemilu 2024, Berikut Sebarannya
Penganiayaan itu terjadi Sabtu 25 Maret 2023 sekira pukul 22.00 WIB lalu.
Bermula, mahasiswa asal Kabupaten Kaur ini datang ke kosan korban di Kelurahan Sukamerindu Kota Bengkulu.
Setibanya, FE marah. Ia kesal lantaran korban tak pamit ketika pergi. Meski masih berstatus pacaran, FE dengan mudahnya menampar dan memukul korban.