RASELNEWS.COM - Membahas wisata di Pulau Bali selalu menarik dan seakan tak pernah ada habisnya.
Pulau Bali ini memang layak mendapat julukan Pulau Dewata, karena begitu banyak keunikan dan keindahan yang menarik untuk di dinikmati di pulau tersebut.
Muali dari wisata pantai, wisata budaya dan wisata alam air terjun.
BACA JUGA:INI DIA! Kunci Jawaban Tebak Kata Shopee Tantangan Harian Hari Kamis 13 Juli 2023
BACA JUGA:Empat Pos Jabatan Eselon II di Lingkungan Pemprov Bengkulu Segera Dilelang, Rekomendasi KASN Sudah
Salah satu wisata alam air terjun yang tak kalah menarik untuk di kunjungi di Bali adalah air Terjun Kanto lampo yang terletak di Banjar Kelod Kangin, Desa Beng, Kecamatan Gianyar, Bali.
Air terjun ini memiliki keunikan dan keindahan tersendiri dibandingkan air terjun ditempat lain.
Air terjunnya tidak jatuh seperti kebanyakan air terjun, tetapi meluas di bebatuan berwarnah hitam sehingga memberikan pemandangan yang eksotis.
BACA JUGA:Jalan Tanjung Aur Segera Dibangun, Tidak Akan Ada Lagi Warga Sakit Ditandu atau Warga Melahirkan di Jalan
Ketinggian air terjun ini sekitar 15 meter. Sumber air terjun ini berasal dari luapan air irigasi.
Selain airnya yang jernih dan sejuk, Air Terjun Kanto Lampo sangat cocok untuk dijadikan tempat berendam dan tempat berburu spot foto.
Lantas apa saja fakta unik yang tersimpan di Air terjun Kanto Lampo Bali? Berikut raselnews.com menyakijak fakta unik air terjun tersebut yang dikutip dari berbagai sumber terpercaya.
BACA JUGA:Hanya 3 Jenis Tenaga Honorer yang Diangkat PPPK Part Time, Ada yang Menangis!
1. Dianggap Tempat Suci
Air Terjun Kanto Lampo dianggap sebagai tempat yang suci oleh komunitas adat.
Tempat ini sering dijadikan tempat Mendak Toya Ning (Mencari Air Suci) untuk upacara Dewa Yadnya atau Pitra Yadnya.
Pengunjung yang datang ke tempat ini harus bersikap sopan dan harus menjaga kebersihan.
Komunitas adat tidak akan mengizinkan pengunjung membuang sampah atau kotoran ditempat yang mereka anggap suci tersebut.
BACA JUGA:Kabar Terbaru Remaja Berduaan Dalam Mobil di Tempat Sepi yang Diamankan Satpol PP, Begini Endingnya
BACA JUGA:Suami di Kaur Ditinggal Istri Jadi TKW Tanpa Pamit, Sedih dan Kecewa, Begini Kisah Lengkapnya
2. Namanya Berasal dari Buah
Nama Air Terjun Kanto Lampo ini terbilang unik, karena diambil dari perubahan buah tumbuh tumbuhan di sekitar air terjun.
Perubahan buah dari masa putik yang berwarna hijau, kemudian berubah menjadi warna kuning setelah tua dan menjadi merah setelah matang yang dijadikan warga sekitar sebagai dasar penamaan air terjun itu.
BACA JUGA:Mahfud MD Soal Al Zaytun: Yang Ditindak Secara Hukum Adalah Panji Gumilang, Bukan Pesantren
BACA JUGA:Syarat Pinjam KUR BRI Angsuran Rp 30.000 per Bulan
3. Ada Goa Peninggalan Belanda
Air Terjun Kanto Lampo berkaitan erat dengan sejarah penjajahan belanda di Bali.
Tidak jauh dari air terjun ada sebuah goa, goa itu diyakini masyarakat setempat sebagai tempat persembunyian tentara penjajah Belanda saat menyusun strategi.
Kemudian air Terjun Kanto lampo dijadikan sebagai sumber air untuk mandi dan memasak para penjaja saat berada di dalam goa.
BACA JUGA:Razia Penertiban Ternak, Petugas Satpol PP Bengkulu Selatan Diancam Warga Pakai Sajam
BACA JUGA:11 Pejabat Rebut Kursi Sekda Provinsi Bengkulu, Ada Sekda Kaur, Berikut Nama dan Jabatannya
4. Berundak Undak
Bentuk air terjun Kanto Lampo berundak undak. Air mengalir di bebatuan berwarna hitam mengkilap dari ketinggian sekitar 15 meter menuju anak sungai yang mengalir di bawahnya.
Pengunjung bisa memanjat air terjun itu melewati bebatuan yang berundak undak itu untuk berfoto atau mandi.
BACA JUGA: Baca Doa Pendek Ini Setiap Jumat, Ustadz Adi Hidayat: Rezeki Berkah akan Datang
BACA JUGA:Cegah Radikalisme, BNPT dan FKPT Bengkulu Gelar Kenduri Desa Damai
5. Letaknya Tidak Jauh Dari Denpasar
Air Terjun Kanto Lampo tidak terlalu jauh dari Kota Denpasar, hanya berjarak sekitar 30 Kilometer.
Kemudian hanya berjarak satu kilometer dari Taman Kota Gianyar.
Untuk mencapai lokasi itu dari Kota Denpasar bisa menyewa mobil atau motor.