RASELNEWS.COM - Belum banyak yang tahu jika pulau bali dan pulau Jawa tidak bisa disatukan.
Padahal jarak antara kedua pulau ini terbilang cukup dekat, hanya dipisahkan oleh selat Bali yang lusanya sekitar 5 kilometer saja.
Rentang jarak yang dekat itu sangat memungkinkan kedua pulau di Indonesia ini dihubungkan dengan membangun jembatan.
BACA JUGA:Berada di Ujung Sumatera, Provinsi Ini Ingin Dimekarkan Menjadi Tiga Wilayah, Ini Daftarnya
BACA JUGA:Eanam Kabupaten di Aceh Bersatu, Bentuk Provinsi Baru, Ini Nama Calon Provinsinya
Bahkan pemerintah sudah pernah menggagas pembangunan jembatan penghubung antara pulau bali dan pulau jawa tersebut.
Namun rencana itu ditentang. Masyarakat Bali tidak mengizinkan jembatan penghubung pulau Jawa dan Bali dibangun.
Masyarakat Bali menolak pembangunan jembatan tersebut bukan tanpa sebab. Ada 2 alasan yang memaksa masyarakat Bali tidak mengizinkan pembangunan jembatan tersebut.
BACA JUGA:PENGUMUMAN! Ini 3 Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota 2023-2028 Terpilih se Provinsi Bengkulu
BACA JUGA:Viral di Riau! Gajah Jadi Petugas Pengibar Bendera Upacara HUT RI ke-78
Alasan itu berkaitan dengan kepercayaan masyarakat Hindu Bali dan alasan kedua adalah tentang kisah Mpu Sidi Mantra manusia sakti dan kaya dari dari Kerajaan Daha.
Jika jembatan penghubung pulau Bali dan pulau Jawa di Bangun maka masyarakat Bali meyakini bahaya mengancam mereka.
Alasan pertama, dalam agama Hindu, manusia tidak boleh lebih tinggi dari padmasana yaitu tempat sembahyang umat Hindu.
BACA JUGA:SISA SATU! 3 Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota Terpilih di Bengkulu Nyaris 'Cuci Gudang'