BACA JUGA:Menurut dr Emasuperr Kebiasaan Minum Kopi Harus Dihentikan, Bahaya Bagi Kesehatan
Konsultasikan masalah kesehatan Anda kepada tenaga medis atau dokter. Jika diperlukan, konsultasi dengan ahli gizi juga bermanfaat untuk mengatur pola makan agar terhindar dari penyakit asam urat.
Pola makan yang baik sangat penting dalam mengatur kadar asam urat. Hindari makanan yang dapat meningkatkan asam urat seperti daging merah, seafood, jeroan, dan makanan olahan.
Sebaliknya, tingkatkan konsumsi makanan dengan protein nabati seperti tempe dan tahu, serta sayur-sayuran dan buah-buahan seperti pir, raspberry, dan stroberi.
Selain itu, jaga berat badan agar selalu stabil karena berat badan yang tinggi dapat mempengaruhi metabolisme tubuh.
BACA JUGA:Manfaat dan Cara Mengolah Bunga Pepaya untuk Kesehatan
Dengan berat badan yang seimbang, metabolisme akan terjaga dengan baik sehingga proses pembentukan dan pengeluaran asam urat akan berlangsung optimal.
Hindari minuman beralkohol karena dapat meningkatkan proses inflamasi pada pasien dengan asam urat tinggi.
Minum air putih dalam jumlah cukup (1,8 hingga 2 liter per hari) dan lakukan olahraga yang cukup untuk memperbaiki metabolisme tubuh.
Terakhir, selalu konsultasikan dengan tenaga medis atau ahli gizi untuk mendapatkan saran terbaik dalam mengelola makanan sehari-hari.(man)