Padi IPB 9G, Varietas Padi Gogo Amfibi dari IPB! Sekali Panen Hasilkan 9 Ton

Minggu 15-12-2024,13:27 WIB
Reporter : Andri Irawan
Editor : Andri Irawan

RASELNEWS.COM - Padi IPB 9G adalah inovasi dari Dr. Hajrial Aswidinnoor, yang dikembangkan khusus untuk mendukung produktivitas lahan kering di Indonesia.

Varietas padi gogo ini memiliki potensi produktivitas yang sangat tinggi, mencapai hingga 9 ton per hektar.

BACA JUGA:Bibit Padi untuk 4 Ribu Hektar Lahan di Bengkulu Selatan Dibagikan, Rita: Segera Tanam, El Nino akan Datang

"Alhamdulillah, berdasarkan uji multi lokasi yang dilakukan bersama teman-teman dari Kementerian Pertanian dan pihak lainnya sebelum pelepasan varietas ini, hasilnya menunjukkan potensi produksi yang tinggi, di atas 9 ton per hektar. Untuk padi gogo, angka ini sangat menjanjikan," ujar Dr. Hajrial.

Keunggulan lain dari Padi IPB 9G adalah kemampuannya beradaptasi seperti amfibi. Meski dirancang sebagai padi gogo, varietas ini tetap mampu tumbuh optimal di lahan persawahan biasa.

BACA JUGA:Distan Siapkan Benih Jagung dan Padi Untuk 492 Kelompok Tani di Bengkulu Selatan, Ini Rinciannya

Bahkan, penanaman di lahan sawah bisa menghasilkan produktivitas lebih dari 10 ton per hektar.

"Dengan adaptasi yang baik, kami berharap petani di berbagai wilayah dapat mengenal, mencoba, dan memanfaatkan varietas ini.

Jika cocok di suatu lokasi, produksi padi bisa meningkat, yang tentunya akan berdampak positif pada pendapatan petani dan kesejahteraan mereka," tambahnya.

BACA JUGA:Puncak Musim Panen Padi Diperdiksi April dan Mei 2024, Mentan Setuju Harga Gabah Mahal, ini Alasannya

Padi IPB 9G diharapkan tidak hanya membantu meningkatkan produktivitas lahan kering tetapi juga berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.

Dengan demikian, Indonesia bisa semakin mandiri dalam memenuhi kebutuhan beras tanpa harus bergantung pada impor. (**)

Kategori :