KAUR, RASELNEWS.COM – Dinas Pertanian Kaur kembali mengusulkan bantuan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) atau Brigade Pertanian untuk tahun 2025.
Bantuan ini sangat dibutuhkan para petani di Kabupaten Kaur guna mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo.
BACA JUGA:Kabar Baik Petani Cabai! Harga Cabai Rawit Merah Melonjak, Tembus Rp 70 Ribu Per Kilogram
Menurut Kepala Dinas Pertanian Kaur, Kastilon Sirad, S.Sos, pengajuan bantuan ini dilakukan melalui kerja sama dengan Kodim 0408 Bengkulu Selatan-Kaur.
Jenis Alsintan yang diusulkan mencakup hand traktor roda dua, jonder, mesin pascapanen, serta alat pendukung kegiatan pertanian lainnya.
"Kami mengajukan ratusan unit Alsintan, mudah-mudahan bisa segera direspons. Proposal sudah disampaikan, dan kemungkinan pertengahan tahun nanti sudah ada kepastian mengenai jumlah bantuan yang akan diterima dari Kementerian Pertanian," ujar Kastilon.
BACA JUGA:Petani Karet di Seluma Tersenyum, Harga Getah Naik Nih
Rincian pengajuan Alsintan meliputi 15 unit hand traktor, 20 unit jonder, serta 200 unit handsprayer.
Kastilon menegaskan kebutuhan mendesak saat ini adalah hand traktor dan jonder.
Dinas Pertanian Kaur tetap akan menggunakan sistem pembagian melalui kelompok tani agar alat tersebut dapat dimanfaatkan secara bergantian.
BACA JUGA:Kabar Baik! Petani Sawit Dapat Tambahan Dana Peremajaan, Pemerintah Naikkan Alokasi Replanting Jadi Rp 60 Juta
Selain itu, pihaknya terus berupaya mendapatkan bantuan tambahan dari Kementerian Pertanian dan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
"Tahun ini kami tidak memiliki anggaran untuk pengadaan Alsintan dari APBD, sehingga sepenuhnya mengandalkan bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi," akunya. (**)