Bupati Dinilai Tidak Konsisten
RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Anggota DPRD Bengkulu Selatan, Ikhsarudin, SH menilai Bupati, Gusnan Mulyadi, SE, MM tidak konsisten memimpin roda pemerintahan. Sebab banyak kebijakan dan program yang berubah di tengah jalan.
Salah satunya pinjaman daerah yang dibatalkan. Padahal sebelumnya Gusnan sangat getol ingin melakukan pinjaman daerah dengan dalih mencari sumber dana untuk membangun daerah.
“Keputusan bupati yang membatalkan pinjaman daerah merupakan salah satu bukti kepemimpinan Gusnan Mulyadi tidak konsisten. Masa kebijakan dan program berubah ditengah jalan dan bisa segampang itu,” ujar Ikhsarudin.
Menurut Ikhsarudin, memang diduga ada aroma tidak sedap dibalik rencana Pemda melakukan pinjaman daerah. Seperti ada indikasi untuk mencari proyek. Bila mana pinjaman daerah yang direncanakan terealisasi, Ikhsarudin mencium ada rencana bagi-bagi proyek yang bersumber dari dana pinjaman tersebut.
“Kalau menurut saya, memang dari awal rencana pinjaman daerah sudah ada indikasi tidak baik,” sentil Iksharudin. Legislator Partai Keadilan dan Persatuan ini menyarankan Gusnan Mulyadi agar konsisten merealisasikan kebijakan sebagai bupati.
Jangan sampai program dan kebijakan yang dibuat membingungkan rakyat dan bisa berdampak buruk bagi daerah. “Bupati harus konsisten, sesuai dengan slogan Janji Nunggu Katau Betaruah,” tutup Ikhsarudin. (yoh)
Sumber: