Tragedi Jembatan Gantung Selepa, Sopir & Penumpang Diperiksa

Tragedi Jembatan Gantung Selepa, Sopir & Penumpang Diperiksa

RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Sat Lantas Polres Bengkulu Selatan (BS) masih melakukan penyelidikan tragedi jembatan gantung Selepa, yang berujung jatuhnya mobil minibus ke sungai Air Nipis, setelah jembatan di Desa Suka Bandung Kecamatan Air Nipis itu putus pada Rabu (20/4/2022) lalu.

Hari ini (26/4)/2022, penyidik Unit Gakkum Sat Lantas akan memeriksa sopir dan empat penumpang mobil tersebut. Keterangan sopir dan penumpang mobil sangat diperlukan dalam pengusutan penyebab kecelakaan tersebut.

“Rencananya besok (hari ini) kami akan minta keterangan sopir mobil dan empat penumpang sebagai saksi,” kata Kapolres BS, AKBP Juda T Tampubolon, SH, SIK, MH melalui Kasat Lantas, Iptu Melisa, STr.K, SIK disampaikan Kanit Gakkum, Aipda Sutiyono, SH.

Sopir dan penumpang mobil tidak akan dipanggil datang ke Polres, tapi penyidik yang akan menemui langsung ke rumah masing-masing. Hal itu bertujuan untuk memudahkan proses pemeriksaan. Dan juga karena pertimbangan sopir dan penumpang masih proses penyembuhan cidera dan trauma pasca kecelakaan.

“Kami akan datangi ke rumah masing-masing untuk meminta keterangan mereka. Soalnya kalau mau disuruh datang ke sini (Polres) mungkin belum memungkinkan. Jadi kami menyambangi untuk memudahkan proses permintaan keterangan,” ujar Kanit Gakkum.

Karena masih dalam proses penyelidikan, polisi belum memastikan penyebab kecelakaan tersebut. Pihaknya akan memastikan penyebab kecelakaan tersebut jika sudah lengkap keterangan semua pihak dan alat bukti yang dibutuhkan.

Sekedar mengingatkan, kecelakaan tunggal yang melibatkan mobil Mitsubishi Canter nomor polisi BH 7845 FU yang dikemudikan Niko (33), warga Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Seginim terjadi pada Rabu (20/4) sekitar pukul 14.03 WIB. Dua penumpang tewas dan enam lainnya luka-luka akibat kejadian tersebut. (yoh)

Sumber: