Kabar Gembira, Bupati Segera Bagikan SK PPPK

Kabar Gembira, Bupati Segera Bagikan SK PPPK

Bupati segera bagikan SK PPPK guru-Wawan Suryadi-Sahri Senadi

RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi segera membagikan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan 129 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru.

SK para PPPK guru yang lulus seleksi di lingkungan Pemda Bengkulu Selatan itu sudah ditandatangani. Sehingga siap dibagikan dalam waktu dekat.

Untuk itu Bupati sudah memerintahkan BKPSDM BS agar segera menyerahkan SK tersebut dalam satu dua hari kedepan. Hal ini bukti keseriusan Pemkab BS memperjuangkan pengangkatan PPPK, terlebih banyak pertimbangan kemanusiaan dan BS dirasa masih sangat membutuhkan tenaga guru.

BACA JUGA:Bengkulu Selatan Raih 2 Emas dan 3 Perunggu

"Ya, pembagian SK PPPK saya sudah perintahkan untuk sesegera mungkin. Mungkin, dalam dua tiga hari ke depan SK 129 P3K sudah dibagikan, karena pertimbangan kemanusiaan dan BS sangat membutuhkan guru,” ujar Gusnan Mulyadi saat ditemui di Rumah Dinas Bupati, kemarin (28/6).

Terkait dugaan kekurangan anggaran yang membuat terhambatnya pembagian SK tersebut, Gusnan mengaku memang itu yang jadi permasalahannya tertundanya penerbitan SK. Karena, saat SK diterbitkan pemerintah punya kewajiban atau konsekuensi untuk pembayaran gaji mereka. Selain itu sebelumnya Pemkab BS memang hanya menganggarkan untuk 60 orang saja.

Namun nyatanya yang lulus ada 129 orang. Dengan begitu, otomatis anggarannya kurang. Namun, persoalan tersebut sudah dapat diatasi, terlebih kekurangan anggaran berkisar Rp 700 juta tetap akan diperjuangkan Pemkab BS.
"Memang sebelumnya ada masalah di penggajian. Namun, kalau sekarang mudah-mudahan tidak kurang untuk anggaran penggajian tahun ini. Tahun depan kita anggaran lagi. Yang jelas untuk gaji hingga Desember 2022 mendatang anggarannya sudah tersedia. Sementara untuk besaran setiap orang sesuai dengan peraturan yang ada antara Rp 2,5 juta sampai Rp 3 juta perbulan," jelas Gusnan.

BACA JUGA:Kominfo Dorong Digitalisasi Sekolah dan Desa

Ditambahkan Gusnan, perlu diketahui para PPPK, bahwa banyak pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten lain yang tidak melakukan perekrutan PPPK. Sebab, kalau melihat anggaran yang ada, daerah tentu tidak mungkin bisa menganggarkan untuk PPPK ini.

Tapi, lantaran menyangkut kemanusiaan, serta kawan-kawan yang sudah lama honor tapi tidak meningkatkan kesejahteraan. Selain itu, Kabupaten BS juga sangat membutuhkan tenaga guru. Untuk itu, Pemkab BS melakukan perekrutan pegawai tersebut.

"Kami sampaikan dengan kawan-kawan PPPK, cobalah untuk berfikir positif. Jangan seolah-olah kami yang salah. Orang kami sudah punya niat yang luar biasa untuk mengangkat mereka. Saya yang berjuang langsung untuk mereka. Tapi nyata, jangan seolah-olah menuduh kami menzolimi. Cobalah berfikir yang elok demi untuk kemajuan daerah," pesan Gusnan. (one)

Sumber: wawan suryadi