Sigap! TNI “Tumpas” Sarang Nyamuk

Sigap! TNI “Tumpas” Sarang Nyamuk

BERSIHKAN: Prajurit Kodim 0408 BS-Kaur membersihkan lingkungan tempat tinggal masyarakat guna mencegah penularan penyakit DBD-Rezan Okta Wesa-raselnews.com

RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Meningkatnya jumlah kasus demam berdarah dengue (DBD) di Bengkulu Selatan (BS) mendapat perhatian serius dari Kodim 0408 BS-Kaur.

Anggota TNI yang tidak ingin kasus DBD kian meluas, melakukan upaya pencegahan melalui kebersihan lingkungan secara massal di beberapa wilayah untuk “menumpas” sarang nyamuk.

Kemarin (19/8), kegiatan kebersihan lingkungan digelar di Kecamatan Ulu Manna. Dalam kegiatan, Komandan Kodim (Dandim) 0408 BS-Kaur Letkol Inf. Aswin Suladi, SE, M.Ak turut melibatkan tim dari Pengadilan Negeri Manna, Dinkes BS, Pemeirntah Kecamatan dan masyarakat.

Tim gabungan melakukan pembersihan lingkungan secara menyeluruh. Mulai dari selokan, pekarangan rumah, penampungan air dan memindahkan sampah yang berserakan.

BACA JUGA:Gawat, Periode 1-17 Agustus, RS As Syifa Rawat 28 Pasien DBD

“Kegiatan ini merupakan upaya penting dalam mencegah penularan DBD yang semakin meluas di tengah masyarakat. Ada beberapa titik yang kami bersihkan, mulai dari saluran air, rumput di pinggir jalan serta sampah yang berserakan di lingkungan,” tegas Dandim.

Dandim mengatakan penyebaran DBD menjadi ancaman serius terhadap kesehatan masyarakat. Sebab DBD termasuk penyakit paling mematikan di antara jenis penyakit menular lainnya. Selain itu, penularan penyakit DBD bisa memicu penurunan stabilitas ekonomi masyarakat.

“Kebersihan ini sifatnya serentak dan menyeluruh. Tak hanya di Kecamatan Ulu Manna, nanti wilayah lain juga akan kami kunjungi,” terangnya.

Selain melakukan kebersihan lingkungan, pihaknya turut melakukan sosialisasi dan pembinaan masyarakat dalam mencegah penyakit DBD. Masyarakat diajak untuk menerapkan pola hidup bersih dan tetap menjaga pola makan teratur agar imunitas tubuh tetap optimal.

“Makanya kami turut menggandeng tim dari Dinas Kesehatan BS. Agar masyarakat dapat diberikan materi pencegahan DBD. Harapan kami, tidak ada lagi warga yang terpapar penyakit ini kedepannya,” pungkas Aswin. (rzn)

Sumber: dandim 0408 bs