Belagau, Lapor Polisi, Lalu Damai!

Belagau, Lapor Polisi, Lalu Damai!

DIAMANKAN: Polres Bengkulu Selatan mengamankan belasan siswa salah satu SMK karena terlibat perkelahian, Kamis (13/10). -sugio aza putra-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Duel dua peserta didik salah satu SMKN di Bengkulu Selatan berinisial Lu dan MSA yang berakhir dengan tawuran belasan siswa lainnya, berakhir dengan damai.

Kedua belah pihak sepakat menyelesaikan persoalan tersebut secara kekeluargaan.


“Ya, sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Kedua belah pihak sepakat berdamai,” beber Kapolres BS AKBP Juda T Tampubolon, SIK, MH melalui Kasat Reskrim Iptu Fajri Chaniago, STK, SIK disampaikan Kanit Pidum Ipda Dodi Heriansyah.

BACA JUGA:Belasan Siswa SMK di Bengkulu Selatan Terlibat Perkelahian, Satu Pelajar Dilarikan ke Rumah Sakit

Setelah korban dan pelapor berdamai, polisi tidak akan melanjutkan proses penyelidikan. Apalagi laporan korban sudah dicabut.

“Karena sudah berdamai, perkaranya tidak akan diproses ke tahap berikutnya,” tegas Kanit Pidum.

Belasan peserta didik yang sempat diamankan di Mapolres BS, Kamis (13/10/2022), juga sudah dilepaskan.

Mereka dikembalikan kepada orang tua masing-masing untuk dibina menjadi anak yang lebih baik.

BACA JUGA:Mantan Kepsek dan Bendahara SMKN 5 Divonis Penjara

“Siswa yang sempat diamankan sudah dipulangkan ke orang tuanya masing-masing. Kami minta tidak lagi mengulangi perbuatan serupa. Fokus saja menuntut ilmu di sekolah,” imbuh Kanit Pidum.

Sekedar mengingatkan, duel antara Lu dan MSA terjadi pada Rabu (12/10/2022) siang, sekitar pukul 13.02 WIB.

Ketika itu MSA hendak pulang ke rumah kakaknya di Desa Padang Mumpo Kecamatan Pino.

Saat melintasi Desa Gelumbang Kecamatan Kota Manna, korban dicegat oleh Lu bersama kawan-kawannya.

Ketika itu Lu menanyai korban siapa yang meneriakinya saat sedang di kelas. Korban pun menjawab kalau tidak ada yang meneriaki Lu.

BACA JUGA:Pelajar SMK di Bengkulu Selatan Mencuri, Ngaku Diajak Teman

Lu merasa tidak terima jawaban korban sehingga berakhir cek-cok mulut hingga terjadi duel.

Setelah perkelahian, korban mengalami luka robek di jari kelingking kanan yang diduga akibat sabetan senjata tajam yang dipegang Lu.

Korban kemudian dibawa teman-temannya ke rumah sakit untuk berobat.

Tidak terima anaknya mengalami luka akibat dianiaya, ibu korban melapor ke Mapolres BS.

Kamis (13/10) Polres BS mengamankan belasan siswa yang terlibat perkelahian. Mereka dijemput saat sedang berada di sekolah. (yoh)

Sumber: