Kades Diminta Data Warga Putus Sekolah, Dikbud Pastikan Program Kejar Paket Gratis
Kepala Dinas Dikbud Bengkulu Selatan, Novianto-Rezan Okta Wesa-raselnews.com
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Kepala desa (Kades) di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) diminta untuk menyiapkan data warganya putus sekolah di usia produktif.
Tujuannya untuk diikutkan dalam Program Pendidikan Kesetaraan (paket) di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) maupun Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).
BACA JUGA:Kedua Tangan Wabup Kaur Cidera Serius, Jari Tangan Kanan Putus, Jarnawi: Mohon Doanya
Langkah ini sebagai bentuk layanan Pemkab Bengkulu Selatan melalui Dinas Dikbud dalam mengentaskan warga putus sekolah atau tidak mendapatkan jenjang pendidikan yang layak.
Kepala Dinas Pendidikan Bengkulu Selatan, Novianto, S.Sos, M.Si menyampaikan, program kejar paket terus dibuka di lembaga PKBM maupun SKB setahun sekali.
BACA JUGA:Pendaftar PPS Pemilu 2024 Bengkulu Selatan Capai 2.798, Berkas Ditunggu Sampai 2 Januari 2023
Dalam penerimaannya, PKBM maupun SKB tidak mematok jumlah.
“Saat ini tengah persiapan untuk pelaksanaan pendidikan paket tahun akademik 2023/2024.
Kalau ada desa yang ingin mengikutkan warganya dalam kegiatan ini, silahkan sampaikan datanya,’ kata Novianto.
BACA JUGA:Sadis!!! Rampok Santroni Rumah Pasutri Lanjut Usia di Kepahiang, Jari Nenek Putus, Darah Berceceran
Wargapun bebas memilih jenjang paket yang akan diikuti, mulai dari paket A atau setara SD, paket B atau setara SMP dan paket C atau setara
SMA. Tidak ada pungutan apapun dalam proses pembelajaran ini, karena pendidikannya telah disubsidi oleh Kemendikbudristek RI.
“Harapan kami, kedepan jumlah warga putus sekolah bisa ditekan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya di Bengkulu Selatan,” pungkas Novianto. (rzn)
Sumber: