10 Puskesmas di Bengkulu Selatan Tak Ada Dokter Gigi, Kok Bisa, Apa Kabar Usulan ke Kemenkes?
ilustrasi doktergigi-istimewa-raselnews.com
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Kekosongan dokter gigi puskesmas masih terjadi di Kabupaten BENGKULU SELATAN Provinsi Bengkulu.
Dari 14 Puskesmas di Kabupaten Bengkulu Selatan, hanya 4 puskesmas yang memiliki dokter gigi.
Yakni Puskesmas M. Taha, Puskesmas Kota Manna, Puskesmas Kayu Kunyit, tiga puskesmas ini sudah memiliki dokter gigi berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN).
BACA JUGA:Bawaslu RI Rekrut PPPK, PPNPN Bawaslu Kaur Gelar Unjuk Rasa, Merasa Terancam?
BACA JUGA:Bangun Akses 4 Kecamatan di Bengkulu Selatan, Kementerian PUPR Gelontorkan Anggaran Rp60 Miliar
Kemudian Puskesmas Seginim dokter giginya masih berstatus tenaga honorer.
Sedangkan 10 puskesmas lainnya belum ada tenaga dokter, padahal lokasinya jauh dari pusat kota dan fasilitas kesehatan lain.
Sehingga masyarakat yang mengalami masalah kesehatan gigi kesulitan berobat.
Kondisi kekurangan dokter gigi puskesmas ini sudah terjadi sejak lama di Bengkulu Selatan, namun belum juga ada solusi untuk mengatasinya.
BACA JUGA:Duh...Kuota BBM Bersubsidi di Bengkulu Berkurang
BACA JUGA:Terbaru!!! PT Angkasa Pura Buka Lowongan Kerja, Semua Untuk Lulusan SMA/SMK, Cek Syarat dan Linknya
Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan sudah berupaya mengajukan usulan penambahan tenaga dokter gigi ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) namun hingga saat ini belum ada realisasinya.
Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan, Nex Pusman SKM mengatakan, dokter gigi di Bengkulu Selatan jumlahnya memang belum banyak.
Kondisi ini diperparah lagi dengan menumpuknya dokter gigi di rumah sakit daerah. Jika dokter gigi yang bertugas di rumah sakit daerah itu sebagian ditugaskan ke puskesmas, tentu dapat mengurangi jumlah puskesmas yang tidak memilki dokter gigi.
Sumber: kabid sumber daya kesehatan (sdk) dinas kesehatan bengkulu selatan