Anda Petani Jagung? Simak Nih, Dinas Pertanian Bengkulu Selatan Beri 2 Pilihan
Kodim 0408 Bengkulu Selatan Bersama Wakil Bupati Bengkulu Selatan melakukan kegiatan tanam perdana jagung di Desa Kuripan Kecamatan Bunga Mas, Rabu (23/11/2022) -rezan okto wesa-raselnews.com
Percuma saja kalau tidak ada yang mau menanam," ungkap Pedi kepada Raselnews.com.
Menurut Pedi, Kementan RI lebih memprioritas benih produksi Balitbang dalam penyediaan benih jagung di tahun 2023 sebagai upaya mendorong penggunaan benih produksi lokal.
BACA JUGA:Tarif PDAM dan Harga Beras Sebabkan Naiknya Inflasi Daerah
Bahkan di tahun 2022 lalu, benih Balitbang sudah mulai digunakan dengan merek Premium Bima 9. Petani Bengkulu Selatan pun menerima benih ini.
Namun sayang, versi petani sebut Pedi, hasil produksi Premium Bima 9 tidak sebaik 3 varietas tersebut.
BACA JUGA:Seleksi KPU Provinsi Bengkulu Dibuka 10-21 Februari 2023, Daftar di SIAKBA, Cek Syaratnya di Sini
"Tahun 2022, ada bantuan benih premium Bima 9 yang diterima Bengkulu Selatan untuk 1000 hektar. Tapi menurut petani, hasilnya tak sebagus Bisi-18, pioneer 27 ataupun NK Sumo.
Padahal, dari pencermatan kami, ada perlakuan yang belum maksimal terapkan petani. Dalam hal ini petani kurang memberikan kalium," ungkap Pedi.
BACA JUGA:Bunga Rafflesia Mekar Sempurna di Batu Ampar
Dengan pilihan ini, maka Dinas Pertanian Bengkulu Selatan menyerahkan sepenuhnya kepada petani jagung.
"Mengapa Kementan tidak memilih Bisi-18, pionner P27 atau NK Sumo, hal ini menyangkut pagu anggaran. Intinya, lebih mahal dari varietas lain," jelas Pedi. (**)
Sumber: