Coklit KPU Bengkulu Selatan: 127.684 Pemilih, Ganda 1000 Lebih

Coklit KPU Bengkulu Selatan: 127.684 Pemilih, Ganda 1000 Lebih

Staf KPU Bengkulu Selatan saat mempersiapkan logistik Pantarlih beberapa waktu lalu-andri irawan-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM – Pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih Kabupaten BENGKULU SELATAN (BS) oleh Petugas Pemutakhiran Data pemilih (Pantarlih) selesai sudah.

Anggota KPU Bengkulu Selatan, M Arif Luthfi MPd menyebut, dari hasil coklit yang dimulai 12 Februari hingga 14 Maret 2023, total pemilih di BS untuk Pemilu 2024 sebanyak 127.684 jiwa. Hanya saja, jumlah ini masih bersifat sementara.

BACA JUGA:Bupati Kaur Tidak Terdaftar Sebagai Pemilih Pemilu 2024 di Kota Bintuhan, Kok Bisa?

“Data pemilih yang kita coklit ada 126.415 jiwa. Nah, dari coklit, muncul 127.684. Laki-laki ada 64.227 dan perempuan 63457 jiwa.

Artinya ada penambahan sekitar 1200 lebih. Tapi ini sementara ya. Sebab masih ada proses lanjutannya,” jelas Arif, kepada Raselnews, Kamis (16/3/2023).

BACA JUGA:Bawaslu Sebut Ada 10 Kerawanan Dalam Proses Coklit Data Pemilih Pemilu 2024

Hasil coklit ini akan ditetapkan menjadi daftar pemilih sementara (DPS). Tetapi, sebelum DPS, hasil coklit tersebut masih dalam proses unggah data ke dalam sistem informasi data pemilih (Sidalih) oleh KPU yang dilakukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Dari hasil unggah ini lalu ditindaklanjuti dengan melakukan rapat pleno tingkat desa/kelurahan, kecamatan, hingga kabupaten untuk kemudian ditetapkan menjadi DPS.

BACA JUGA:Jelang Pemilu 2024 Disdukcapil Bengkulu Selatan Fokus Rekam Data Pemilih Pemula

“Dalam rapat pleno desa/kelurahan, pantarlih tetap dilibatkan. Sebab itulah, meski kerja pantarlih cuma 1 bulan, tetapi masa tugasnya ada 2 bulan,” jelas Arif.  

DPS kemudian akan diumumkan selama 14 hari ke masyarakat guna meminta masukan. Misal lanjut Arif, ada warga yang belum terdata.

BACA JUGA:Pemilihan Formasi PPPK Tahap III Dibuka

“Penambahan 1200 itu mayoritas pemilih pemula. Tapi dari hasil penelusuran, saat ini kami menemukan data ganda. Jumlahnya mungkin bisa mencapai 1000-an,” ungkap Arif.

Pemilih ganda ini tegas Arif ditemukan dari penyandingan DP4 dengan hasil coklit. Temuan ganda akan ditindaklanjuti.

Sumber: