4 Alasan Baju Baru Harus Dicuci Sebelum Digunakan, Nomor 2 dan 3 Bikin Jijik
ilustrasi baju baru-Istimewa-pexels.com
Nomor 3 ini bisa bikin jijik pembeli. Hal inipula menjadi alasan kuat mengapa baju atau pakaian baru wajib dicuci, terutama bagi umat muslim.
BACA JUGA:Bukan Gabus! Ini Ikan Channa Buruan Kolektor dengan Harga Fantastis
Meski tidak semuanya, namun ada saja toko pakaian yang memelihara hewan peliharaan mulai dari kucing ataupun anjing.
Hal ini sangat berpotensi pakaian yang diletakan di bagian bawah terkena najis karena dijilati atau terkena air liur anjing.
Pakaian juga berpotensi terkena air kencing dan kotoran kucing. Sebab kucing kerap kencing dan membuat kotoran sembarang jika tidak dibiasakan di tempat tertentu.
BACA JUGA:WhatsApp Rilis Fitur Chat Lock, Ini Manfaat dan Caranya
Toko yang tak memelihara hewanpun juga berpotensi. Sebab, saat toko tutup, kadang kala pemilik toko tak mengetahui jika ada kucing yang terkunci dari luar.
4. Mencegah iritasi kulit karena bahan kimia
Selain pewarna pakaian, tak jarang para produsen akan menambahkan bahan kimia tertentu yang bermanfaat untuk mencegah berkembang biaknya bakteri dan jamur dan pakaian.
BACA JUGA:Agar Tidak Tertipu Pencari Kerja Freelance Perhatikan Tujuh Tips Berikut Ini!
Namun, bahan kimia seperti urea formaldehida pun bisa meningkatkan risiko iritasi kulit.
Sebab itu, mencuci baju baru berguna untuk menghilangkan bahan kimia yang menempel pada permukaan pakaian sehingga dapat mencegah iritasi pada kulit bahkan kanker kulit.
Sebelum digunakan, memang pakaian atau baru baru haruslah dicuri. Cara mencuci baju baru diantaranya dengan memisahkan dengan pakaian lain. Kemudian gunakan cairan antiseptik.
BACA JUGA:Bappenas Buka Lowongan Kerja, Ini Syarat dan Ketentuan, Berikut Cara Daftarnya
Khusus pakaian bayi dan anak-anak dianjurkan untuk mencucinya dengan deterjen yang lembut, dan tanpa pewangi serta kandungan yang bisa menyebabkan alergi. (red)
Sumber: