Pengusutan Kasus Perkelahian Tewaskan Tiga Nyawa di Bengkulu Selatan, Sejumlah Saksi Diperiksa

Pengusutan Kasus Perkelahian Tewaskan Tiga Nyawa di Bengkulu Selatan, Sejumlah Saksi Diperiksa

Ilustrasi perkelahian maut. Foto tidak terkait berita-istimewa-raselnews.com

BACA JUGA:Empat Merek Hijab Segi Empat, Nyaman dan Tetap Modis, Bikin Lelaki Terkagum kagum

BACA JUGA:Cara Mudah dan Cepat Membuat QRIS untuk Usaha Pribadi

Polisi bersama dokter RSHD Manna terus memantau perkembangan kesehatan Een.

Sejak beberapa hari dirawat, kondisi kesehatannya sudah membaik.

Karena belum ada keterangan lengkap dalam kasus perkelahian maut ini, polisi belum menyimpulkan proses hukum. Akar permasalahan yang menyebabkan pertumpahan darah itu masih belum jelas.

BACA JUGA:Galbay, Pinjol Kredivo Terjunkan DC untuk Nasabah Kriteria Ini

BACA JUGA:Sudah Terdaftar di BPJS, Apakah Masih Perlu Asuransi Jiwa? Berikut Penjelasannya

Polisi masih akan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi untuk melakukan proses hukum.

Sekedar mengingatkan, perkelahian maut itu terjadi pada Senin (14/8) siang di hamparan sawah Kurauan Desa Sebilo Kecamatan Pino.

Dua bersaudara yakni Joni dan Dodi, warga Desa Padang Mumpo Kecamatan Pino tewas setelah terlibat perkelahian dengan Kani (46), warga Desa Batu Kuning Kecamatan Ulu Manna dan anaknya Een Fernando (26), Kani juga meregang nyawa, anaknya selamat.

BACA JUGA:4 Cara Mendeteksi Ladang Emas, Dijamin Akurat dan Tak Peru Biaya Mahal, Begini Caranya

BACA JUGA:Daftar Menu Diet Kalian Yang Memiliki Golongan Darah A, Hindari Makanan Ini

Perkelahian tersebut dipicu sengketa lahan sawah yang sudah berlarut sejak lama. Kedua belah pihak saling klaim sebagai pemilik lahan sawah tersebut. (red)

Sumber: kapolres bengkulu selatan