KEREN! Pelajar SMA di Bengkulu Selatan Ciptakan Deodorant dari Jeruk Purut

KEREN! Pelajar SMA di Bengkulu Selatan Ciptakan Deodorant dari Jeruk Purut

Pelajar SMA di Bengkulu Selatan Ciptakan Deodorant dari Jeruk Purut-rezan oktowesa-raselnews.com

Proses pembuatannya memakan waktu lebih kurang 24 jam. Setiap 250 mililiter air, harus ditambah dengan 25 gram tawas, 3 gram EDTA, esensial oil serta ekstrak jeruk purut sebanyak 2 mililiter.

BACA JUGA:Mahasiswi Asal Kaur Yang Dilaporkan Hilang Ternyata Punya Segudang Prestasi

Setelah semua bahan tercampur, lalu disaring lagi menggunakan kertas saring guna mendapatkan cairan deodorant yang jernih dan bersih.

“Hasil uji pertama, langsung dicoba oleh 10 orang siswa dan beberapa guru di SMANDA. Hasilnya mereka menyatakan suka dengan produk deodorant alami dan sangat aktif mengatasi bau tubuh,” jelasnya.

Tak hanya itu, setelah dicoba dengan jangka waktu yang cukup panjang, Deodorant alami tidak menyebabkan iritasi kulit maupun dampak buruk terhadap pakaian.

BACA JUGA:Buka Kegiatan Pramuka, Bupati Kaur Minta Tunjukan Prestasi

Bahkan, umur pakai deodorant alami lebih lama dibandingkan deodorant kimia yang banyak dijual di supermarket.

“Produksi terus berlanjut, kemudian ada pengumuman kegiatan lomba karya inovatif siswa. Oleh pembimbing kami, produk langsung didaftarkan dan sukses tampil dalam acara,” ungkapnya yang juga diamini Intanifah.

Sementara itu, Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi,SE, MM yang hadir dalam lomba karya inovatif siswa SMA/SMK di Aula Bappeda-Litbang BS, Senin (25/9) mengaku tertarik terhadap karya pelajar SMAN 2 Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:19 Sekolah di Bengkulu Selatan Utus Peserta Penjaringan Siswa Berprestasi

Bahkan dirinya bersama Bappeda-Litbang BS menawarkan penelitian lanjutan guna kesempurnaan produk yang didapat. 

Bagi Bupati, apa yang telah diciptakan ketiga pelajar tersebut menjadi peluang besar untuk produksi secara massal hingga akhirnya menghasilkan brand baru di pasar nasional.

“Ini sangat bagus dan punya potensi. Silahkan Bappeda-Litbang lirik karya ini dan berikan dukungan,” ujarnya.

Tak sampai disitu, Bupati meminta para siswa yang melakukan penelitan tersebut agar kembali mencari formulasi baru untuk varian aroma yang menyegarkan.

BACA JUGA:Guru Berprestasi Bengkulu Selatan Diumumkan 1 November

Sumber: