Delima Pencoretan Data Penerima PKH dan BPNT, Aturannya Jelas, Namun Kondisi Dilapangan?
ilustrasi bansos pkh 2023, ratusan data penerima dicoret-Istimewa-raselnews.com
RASELNEWS.COM - Kebijakan pemerintah yang selektif menentukan penerima bantuan sosial (bansos) berimbas dengan banyaknya penerima PKH, BPNT dan bansos lainnya dicoret.
Seperti di Bengkulu Selatan, banyak penerima PKH , BPNT, dan BPJS yang dikeluarkan dari daftar penerima bantuan tersebut.
BACA JUGA:Kapan Hujan di Bengkulu? Setiap Hari Selalu Mendung, Ini Keterangan BMKG
BACA JUGA:Satgas Kodim 0408 Bengkulu Selatan Beri Penyuluhan Kesehatan dan Posyandu
Kabid Fakir Miskin Dinas Sosial Bengkulu Selatan, Syahriar, S.Sos mengatakan, salah satu penyebab penerima bansos di Bengkulu Selatan dicoret adalah karena ada anggota keluarga yang tecantum di Kartu Keluarga (KK) sudah terdaftar sebagai honorer atau tenaga kerja yang menerima upah.
BACA JUGA:Buruan! BCA Resmi Luncurkan Paylater, Tawarkan Promo Khusus Bunga 0 Persen
BACA JUGA:20 Besar Calon Anggota KPU Bengkulu Selatan 2023-2028, 2 Incumbent Gagal
“Penerima bansos yang anggota keluarga di dalam KK-nya sudah terdaftar sebagai honorer atau sudah bekerja dengan menerima upah, pasti akan dicoret. Itu sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan Kementerian Sosial,” kata Syahriar.
Dicontohkan Syahriar, misalkan dalam satu KK ada anaknya yang bekerja sebagai honorer dan telah masuk data di Kemenpan-RB.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Tumpahan Oli Di Jalan Sebabkan Pengendara Motor Berjatuhan
Maka secara otomatis, orang tuanya akan dicoret sebagai penerima bansos seperti PKH, BPNT, atau BPJS kesehatan.
“Aturan ini sudah jelas tertuang dalam aturan Kementerian Sosial. Jadi bukan kebijakan atau keinginan kami yang mencoret penerima bansos itu. Soalnya data penerima bansos ini sudah terhubung melalui sistem, itu akan terbaca secara otomatis,” beber Syahriar.
BACA JUGA:Hutan Kampung Enggros Papua, Hutan Khusus Kaum Perempuan, Ini Alasannya
Sumber: dinas sosial bengkulu selatan
- Share:
