Dilaporkan ke Inspektorat, Kades Talang Padang: Semua Berjalan Sesuai Prosedur

Klarifikasi untuk meminta data sesuai laporan yang disampaikan warga.

"Kami menghadiri panggilan Inspektorat, diminta klarifikasi terkait laporan yang kami sampaikan," kata Amli (40) warga Desa Talang Padang yang merupakan salah seorang pelapor.

Terpisah Inspektur Inspektorat Kaur, Harika SE membenarkan tim sudah melakukan klarifikasi untuk memastikan laporan yang disampaikan benar-benar memiliki bukti pendukung.

BACA JUGA:SAH! Kartu Prakerja Gelombang 62 Dibuka Hari Ini, Dapatkan Insentif Rp 4,2 Juta, Cek Syarat dan Cara Daftarnya

BACA JUGA:BREAKING NEWS : Ayah di Kaur Tega Stubuhi Anak Kandung

Sehingga nantinya juga akan dilakukan klarifikasi dengan pihak Pemdes Talang Padang.

"Itu klarifikasi untuk melakukan pengecekan dokumen laporan yang disampaikan," beber Harika.

Sebelumnya 11 orang warga Desa Talang Padang mendatangi Ipda Kaur melaporkan beberapa kejanggalan realisasi DD. Antaranya kucuran dana penyertaan modal ke BUMDes yang telah lama vakum.

BACA JUGA:Kota Palangkaraya Hari Ini Memiliki Kualitas Udara Paling Buruk Di Dunia Diatas Bangladesh

BACA JUGA:Selain Untuk Rempah, Ternyata Daun Jeruk Bisa Untuk Pengawet Beras Agar Tidak Ulatan, Seperti Ini Caranya

Dana BUMDes sekitar Rp 47 juta tidak tahu dialihkan kemana? Begitu juga dengan dana ketahanan pangan 2022 yang nominalnya Rp 146 jutaan yang rencananya akan diserahkan ke BUMDes, juga tidak ada kelanjutannya.

BUMDes Talang Padang sendiri sebelumnya membuka usaha jual beli alat pertanian berupa pupuk dan racun rumput (herbisida) hingga pestisida.

BACA JUGA:Pendaftaran Seleksi CPNS dan PPPK 2023 Ditutup Malam Ini, Pelamar di 5 Instansi Tetap Saja Sepi

BACA JUGA:Pecinta Motor Klasik Merapat! New Yamaha RX King Lahir Kembali, Desain Klasik, Fitur Modern Harga Cuma 22 Juta

Namun usaha itu tak berjalan sesuai harapan. Warga juga mempertanyakan pengadaan 3 unit laptop dan 1 unit oven pada 2022. (red)

Sumber: kades talang padan dan inspektur inspektorat kaur