Mengapa Pria Lebih Sulit Move On setelah Putus Cinta Dibanding Wanita
Mengapa Pria Lebih Sulit Move On setelah Putus Cinta Dibanding Wanita--freepik.com
RASELNEWS.COM - Sebuah penelitian menunjukkan bahwa meskipun wanita umumnya merasakan dampak emosional yang lebih cepat setelah putus cinta, pria justru lebih sulit untuk move on atau bahkan tidak sepenuhnya pulih dari perpisahan tersebut.
Para ahli kesehatan mental menjelaskan bahwa pria dan wanita memiliki cara yang berbeda dalam menghadapi putus cinta, di mana pria sering kali mengalami kesulitan yang lebih besar untuk mengatasinya.
BACA JUGA:Saatnya Move On! Lakukan 7 Cara Ini Untuk Menghilangkan Rasa Cinta Pada Seseorang
BACA JUGA:5 Tanda Istrimu Mungkin Sedang Mencintai Pria Lain, No 5 Suami Sangat Patut Curiga
Pria cenderung lebih rentan terhadap keterkejutan. Semakin besar rasa terkejut akibat kehilangan tersebut, semakin lama waktu yang diperlukan untuk pulih.
Saat pria berusaha mendapatkan wanita yang sulit dijangkau, jika hubungan itu berakhir, hal tersebut dapat sangat memukul kepercayaan diri dan harga dirinya.
Situasi ini dapat memicu obsesi yang kemudian berkembang menjadi penyangkalan, membuat pria menjadi lebih terluka dan sulit move on.
BACA JUGA:Mitos atau Fakta! Waktu dan Gaya Bercinta Bisa Menentukan Jenis Kelamin Anak
BACA JUGA:Sudah Bosan Jomblo? Lakukan Cara Ini! 5 Sifat Pria yang Membuat Wanita Jatuh Cinta
Coleman, seorang pria, menceritakan bahwa ia melihat teman-teman pria sekantornya yang putus cinta tampak sangat frustrasi, meskipun sebelumnya mereka tidak begitu serius dalam hubungan tersebut.
Ia juga menambahkan bahwa pria cenderung kurang bertanggung jawab dalam hubungan dibandingkan wanita.
Dr. Gary Brown, seorang terapis pernikahan dan keluarga di Amerika Serikat, menyatakan bahwa dalam lingkungan sosial, pria sering diharapkan untuk tampil kuat, berbeda dengan wanita yang lebih terbuka dalam membicarakan masalah hubungan mereka.
BACA JUGA:7 Pertanyaan Ini Jadi Tanda Kuat Pria Sudah Sangat Mencintai Wanita
Dr. Brown juga menilai bahwa wanita lebih menyadari sejauh mana mereka terikat dengan pasangannya, sehingga rasa sakit setelah putus cinta cenderung tidak berlangsung lama karena mereka memahami sejauh mana hubungan tersebut bisa bertahan.
Sebetulnya, pria bukan tidak emosional, tetapi mereka kurang mendapatkan dukungan emosional.
Tekanan untuk selalu terlihat kuat sering kali membuat pria enggan berbagi cerita dengan orang lain atau mencari bantuan profesional, yang pada akhirnya membuat mereka lebih rentan mengalami trauma yang mendalam.
BACA JUGA:Pencinta Burung Wajib Tahu! Ini 7 Jenis Burung yang Mudah Diternak dan Paling Menguntungkan
BACA JUGA:5 Mitos Memelihara Burung Kutilang, Bisa Semakin Dicintai, Benarkah?
Pria sering merasa bahwa mereka harus bisa menyelesaikan masalahnya sendiri, dan meminta bantuan dianggap sebagai sebuah kelemahan. (**)
Sumber: