RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Tersangka kasus dugaan arisan/investasi bodong yang sedang ditangani Polres Bengkulu Selatan (BS) berpeluang berjemaah atau lebih dari satu orang.
Sebab banyak pihak yang terlibat. Ve (29), warga Desa Batu Lambang Kecamatan Pasar Manna yang saat ini sudah berstatus tersangka diduga memiliki kaki tangan lain. Salah satunya adalah ED alias Ev (30), warga Desa Padang Mumpo Kecamatan Pino, yang dilaporkan oleh salah seorang korbannya dengan total kerugian Rp320 juta. Kapolres BS, AKBP Juda T Tampubolon, SH, SIK, MH melalui Kasat Reskrim, Iptu Fajri Chaniago, STK, SIK disampaikan Kanit Pidum, Ipda Dodi Heriansyah mengatakan, pihaknya masih mendalami keterangan terlapor, pelapor dan saksi-saksi dalam laporan investasi/arisan bodong tersebut. BACA JUGA:Warga Batu Lambang Tsk Arisan Bodong Kemarin (21/7) penyidik memanggil Ve untuk dimintai keterangan sebagai saksi dalam laporan Nisra Awati (46), yang melaporkan Ev. Keterangan Ve diperlukan dalam mengusut laporan Nisra Awati karena Ev mengaku kalau yang diambilnya dari Nisra diberikan kepada Ve. “Dalam laporan Nisra Awati ini, Ve diperiksa sebagai saksi. Soalnya terlapor (Ev) mengaku uang yang diambilnya dari pelapor diberikan kepadA Ve. Keterangan tersebut ingin kami konfirmasi langsung kepada yang bersangkutan,” ujar Kanit Pidum. Jika dalam proses pemeriksaan ada bukti yang menguatkan jika Ve memang benar-benar menghimpun uang yang diambil Ev dari Nisra Awati, Maka Ve berpeluang ditetapkan tersangka juga dalam laporan tersebut. BACA JUGA:Arisan Bodong, Warga Batu Lambang Tertipu Rp 45 Juta “Sejauh ini kami melakukan pendalaman. Keterangan dari Ev akan digali lagi, apakah ia menerima keuntungan dari Ve dalam praktik investasi ini, dan peranan Ve juga akan ditelusuri lebih lanjut,” tegas Kanit Pidum. Selain dua laporan yang sedang ditangani, laporan lain soal investasi/arisan bodong juga sudah masuk ke Polres BS. Setidaknya ada dua korban lagi yang mengaku ditipu oleh Ve yang mengalami kerugian puluhan hingga jutaan rupiah. “Kami akan ungkap soal penipuan dengan kedok arisan atau investasi ini sampai tuntas. Jika masih ada warga juga menjadi korban, silahkan melapor. Jangan sampai kembali ada masyarakat yang terpedaya dengan modus penipuan seperti ini,” tegas Kanit Pidum. (yoh)Tersangka Arisan Bodong Bakal Berjemaah
Jumat 22-07-2022,09:49 WIB
Reporter : admin53radarselatan
Editor : admin53radarselatan
Kategori :
Terkait
Sabtu 23-11-2024,13:37 WIB
Prakiraan Cuaca Wilayah Bengkulu dan Sekitarnya, Berdasarkan Informasi dari BMKG!
Kamis 21-11-2024,10:11 WIB
Penyidik Tipikor Polres Bengkulu Selatan Geledah Kantor Desa Jeranglah Tinggi, Ada Kerugian Rp 500 Juta
Selasa 19-11-2024,12:32 WIB
Orang Tua Siswa di Bengkulu Selatan Wajib Tahu! Begini Mekanisme Penyaluran dan Penerimaan Dana PIP
Selasa 19-11-2024,11:21 WIB
Guru Bengkulu Selatan Semakin Berkurang, Honorer Jadi Harapan
Selasa 19-11-2024,09:58 WIB
RAPBD Bengkulu Selatan 2025 Tembus Rp1 Triliun, Berikut Alokasi Belanjanya
Terpopuler
Sabtu 23-11-2024,20:17 WIB
Risiko Banjir dan Longsor Meningkat, Puncak Musim Hujan Diprediksi Januari-Februari 2025
Sabtu 23-11-2024,12:58 WIB
Sony A7R V, Kamera Terbaik untuk Wedding Videographer
Sabtu 23-11-2024,09:24 WIB
Cara Daftar dan Syarat PPG Daljab 2024 untuk Guru SD-SMA melalui SIMPKB dan PMM
Sabtu 23-11-2024,16:08 WIB
Jangan Anggap Remeh! Pentingnya Kontrol Gula Darah untuk Hidup Sehat
Sabtu 23-11-2024,18:02 WIB
Orang Tua Wajib Tahu! 5 Cara Menjaga Kesehatan Anak saat Musim Hujan
Terkini
Sabtu 23-11-2024,20:17 WIB
Risiko Banjir dan Longsor Meningkat, Puncak Musim Hujan Diprediksi Januari-Februari 2025
Sabtu 23-11-2024,19:17 WIB
Wahai Bunda, Ini Alasan Mengapa Sayur Bayam Sebaiknya Tidak Dihangatkan Kembali!
Sabtu 23-11-2024,18:02 WIB
Orang Tua Wajib Tahu! 5 Cara Menjaga Kesehatan Anak saat Musim Hujan
Sabtu 23-11-2024,17:34 WIB
Samsung Galaxy Ring Dilengkapi Fitur Canggih untuk Pantau Kesehatan, Dijual Rp6 Jutaan
Sabtu 23-11-2024,17:01 WIB