KAUR, RASELNEWS.COM - Ika Juniarti (40), warga Desa Air Kering I Kecamatan Padang Guci Hilir, Kabupaten Kaur, sudah 3 hari hanyut akan derasnya Sungai Padang Guci.
Sejak kejadian Umat (20/1/2023), hingga Senin (23/1/2023) sore, Ika belum juga ditemukan.
BACA JUGA:PENGUMUMAN!!! PPS Bengkulu Selatan Terpilih Pemilu 2024 Dilantik Besok
Semua pihak dikerahkan untuk mencari Ika. Termasuk menggunakan jasa orang pintar (dukun).
Area pencarian korban di Sungai Padang Guci juga terus diperluas.
Selain mencari di sepanjang sungai, tim pencari juga menyisir muara sungai, pinggiran pantai hingga sampai perairan Teluk Beringin.
Pencarian korban semakin sulit mengingat 2 hari terakhir Kabupaten Kaur dilanda hujan deras.
BACA JUGA:HPN Tahun 2023, PWI Kaur Gelar Lomba Menulis Berita Tingkat SMA
Akibatnya debit air Sungai Padang Guci meningkat yang menyebabkan arus semakin deras.
"Masyarakat bersama pihak kepolisian, BPBD dan tim penyelamat terus melakukan pencarian.
BACA JUGA:Bengkel Motor Diminta Tidak Menjual Knalpot Brong, Pengguna Bisa Dipenjara
Kami mohon doa agar korban dapat ditemukan secepatnya," ujar Kades Air Kering 1, Adisi Putra dihubungi Raselnews.com, Senin (23/1/2023).
Menurut kades, sejak Ika Juniarti dinyatakan hanyut di Sungai Padang Guci, warga Desa Air Kering bersama kerabat dan keluarga korban ditambah tim BPBD dan petugas kepolisian tidak pernah berhenti melakukan pencarian.
BACA JUGA:Angka Stunting di Bengkulu 21 Persen, 4 Kabupaten Jadi Lokus, Termasuk Bengkulu Selatan