BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Kantor Kemenag Bengkulu Selatan, hingga Rabu (8/3/2023) sore belum menerima kuota pasti Jemaah Calon Haji (JCH) 1444 Hijriyah yang akan diberangkatkan.
Untuk sementara, Kantor Kemenag BS masih mengacu kuota lama sebelum pandemi covid-19 melanda, sebanyak 127 JCH.
BACA JUGA:Teman Wanitanya Dibawa Pria Lain, Warga Kaur Ini Marah, Sajam Akhirnya Bicara
Meski belum ada keputusan kuota resmi, Kasi Pelayanan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag BS, H. Khayadi, M.HI berkeyakinan kuota haji BS tidak akan kurang dari 127 jemaah.
Dari kuota tersebut, 59 JCH merupakan jemaah yang batal berangkat akibat pembatasan pada musim haji 2022 lalu.
BACA JUGA:TERLALU!!! Guru SMP di Lampung Tengah Ini Dimutasi 100 KM dari Rumah,
“Kami masih menunggu kuota resmi dari Kemenag RI. Apakah nanti kuota 127 itu akan dipakai lagi, atau justru ada penambahan atau pengurangan. Yang jelas dari pusat itu menginstruksikan agar JCH sisa kuota diberangkatkan,” ujarnya.
Ditambahkan Khayadi, ada perubahan tarif Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2023. Sesuai keputusan Menag RI, BPIH tahun ini mencapai Rp 49 juta per orang.
Artinya dengan setoran awal Rp 25 juta, JCH harus menambah setoran kurang lebih Rp 24 juta.
BACA JUGA:Yes..Jelang Puasa, Kemenkeu Salurkan Bansos Pangan, Kemensos Siapkan Data, Ini Sasarannya
Namun BPIH tersebut tidak berlaku untuk JCH yang sudah melakukan pelunasan pada tahun sebelumnya.
BPIH yang sudah disetor lunas tersebut tetap diakomodir dan berlaku untuk keberangkatan mereka, tanpa ada penambahan.
BACA JUGA:Pedagang Dilarang Jualan di Jalan Merdeka, Ini Alasan Dinas Perindagkop dan UKM Seluma
“Misal nanti kuota JCH resmi 127 orang, berarti ada sekitar 68 JCH yang harus menambah setoran BPIH,” jelasnya.