BACA JUGA:Si Pahit Lidah, Manusia Sakti dari Sumatera Selatan, Ternyata Ini Sosok Gurunya
Karena rasa kecewa dan sakit hati sudah tertanam di dalam hati, Siti Lampir Mai Munah tidak memperhatikan lagi penampilannya.
Suatu hari Siti Lampir Maimunah yang sudah berubah menjadi wanita sakti namun dekil itu pamit kepada gurunya ingin mencari kekasihnya Datuk Panglima Kumbang.
BACA JUGA:12 Lokasi Konon Pernah Disinggahi Si Pahit Lidah, Manusia Sakti dari Sumatera Selatan
Nenek Serintil mengizinkan muridnya itu pergi.
Awalnya Siti lampir mencari Datuk panglima Kumbang di alam manusia. Dia berkelana masuk kampong, turun lembah dan mendaki bukit.
Tidak terhitung lagi berapa perkampungan yang dia lalui. Setiap bertemu dengan warga, selalu ketakutan. Karena penampilannya yang tidak terurus.
BACA JUGA:Kutukan Si Pahit Lidah, Putri Dayang Merindu Jadi Batu, Berikut Asal Usul Goa Putri
BACA JUGA:Misteri Batu Kebayan di Sumsel, Perwujudan Pengantin Wanita Korban Kutukan Si Pahit Lidah
Sejak itulah sebutan Mak Lampir melekat pada Siti lampir Mai Munah.
Karena tidak berhasil menemukan kekasihnya di alam manusia, akhirnya Mak Lampir menggunakan ilmu kesaktiannya untuk membuka gerbang alam gaib dan masuk kea lam siluman.
Mak lampir berkelana di alam siluman. Bukan tanpa kendala, sering dia bertemu dengan berbagai macam siluman dan terlibat perkelahian sengit.
BACA JUGA:Si Pahit Lidah, Manusia Sakti Dari Sumatera Selatan, Sekali Berucap Jadi Kenyataan
BACA JUGA:Asal Usul Danau Tes, Ada Ular Kepala Tujuh, Serta Bekas Tapak Kaki Si Pahit Lidah, Benarkah?
Karena kesaktian yang dimilikninya, Mak Lampir selalu menang dalam pertempuran.