RASELNEWS.COM - Nabi dan Rasul sengaja diutus Allah Subhanahuwata'ala ke dunia.
Salah satu mereka dalah menyampaikan dakwah, menyampaikan kabar gembira, hingga meluruskan pemikiran yang menyimpang dan sesat agar kembali ke ajaran Tauhid.
Dalam semasa hidupnya, ternyata ada hal unik yang dialami para nabi. Salah satu kisah sandal Nabi Idris Alaihissalam yang tertinggal di surga.
BACA JUGA:Ustadz Adi Hidayat Ungkap Momen Tepat Untuk Berdoa Dalam Shalat, Jarak Allah SWT Sangatlah Dekat
Bermula, Nabi Idris didekati Malaikat Izrail, Malaikat Maut, yang menyamar menjadi seorang lelaki tampan dengan izin Allah Subhanahuwata'ala.
Kedatangan Izrail pada saat itu bukanlah untuk mencabut nyawa Nabi Idris Alaihissalam, melainkan hanya untuk mengunjungi beliau.
Malaikat Izrail kagum dengan kepatuhan dan kesungguhan Nabi Idris dalam beribadah dan berdzikir meskipun dalam kesibukannya.
BACA JUGA:Mengapa Shalat Sunnah Ba'diyah Ashar dan Subuh Dilarang Dikerjakan?
Nabi Idris bertanya kepada Malaikat Izrail, "Siapakah Anda dan apa tujuan Anda datang ke sini?" Malaikat Izrail mengakui identitasnya dan menjelaskan maksud kedatangannya.
Setelah mengetahui bahwa tamunya adalah Malaikat Izrail, Nabi Idris meminta agar dapat merasakan kematian.
Dengan izin Allah, Malaikat Izrail mencabut nyawa Nabi Idris Alaihissalam, lalu Allah Subhanahuwata'ala menghidupkannya kembali.
BACA JUGA:Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raji'un! Ipda Dodi, Kanit Pidum Polres Bengkulu Selatan Meninggal Dunia
Malaikat Izrail kemudian bertanya kepada Nabi Idris, "Bagaimana rasanya ketika nyawa Anda dicabut, wahai Idris Alaihissalam?" Nabi Idris menjawab bahwa rasanya sangat menyakitkan, meskipun Malaikat Izrail telah melakukannya dengan lembut agar Nabi Idris tidak merasa kesakitan.
Nabi Idris menyampaikan keinginannya untuk melihat surga dan neraka. Dengan izin Allah, Malaikat Izrail mengantarnya untuk melihat neraka terlebih dahulu. Nabi Idris sangat terkejut melihat keadaan yang menyeramkan di neraka.
BACA JUGA:9 Ciri Anak Membawa Rezeki Bagi Orang Tua, Diantaranya Rajin Shalat