BENGKULU, RASELNEWS.COM - Bukit Raje Mandare di Bengkulu menyimpan begitu banyak fakta menarik untuk di bahas.
Selain menyimpan ladang minyak, danau unik dan jalur pengembaraan Si Pahit Lidah Manusia Sakti dari Sumatera Selatan, ternyata Bukit Raje Mandare juga memiliki dua mahluk misterius.
Mahluk misterius ini tinggal di kawasan danau unik atau Danau Merah Rimba Candi di kawasan Bukit Raje Mandare.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pelajar SMA Bengkulu Selatan Ditusuk, Pelaku Diminta Menyerahkan Diri
BACA JUGA:Resmi Naik! Segini Gaji ASN, TNI/Polri dan Pensiunan Tahun 2024
Dua mahluk misterius itu diyakini masyarakat memiliki hubungan dengan Si Pahit Lidah Manusia Sakti dari Sumatera Selatan.
Dua mahluk misterius itu merupakan peliharaan Si Pahit Lidah saat sedang melaksanakan tapa di kawasan danau unik di kawasan Bukit Raje Mandare.
BACA JUGA:Alhamdulillah! Gaji PNS dan TNI/Polri Naik 8 Persen, Pensiunan 12 Persen
BACA JUGA:Tips Aman Kredit Mobil Bekas, Ikuti 6 Langkah Ini
Menurut cerita masyarakat, mahluk misterius itu hanya dapat dilihat oleh orang tertentu saja. Bentuk dan ukuran dua mahluk misterius itu sangat tak lazim.
Berikut dua mahluk misterius yang mendiami kawasan danau unik Bukit Raje Mandare yang disebut sebut memiliki hubungan dengan Si Pahit Lidah Manusia Sakti dari Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Cara Menambah Saldo DANA Melalui Livin Mandiri, ATM, dan Internet Banking
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Wargaa Kaur Hilang di Sungai Keramat Ditemukan, Begini Kondisinya
1. Kelabang Raksasa
Kelabang Raksasa yang mendiami kawasan danau unik di Bukit Raje Mandare memiliki ukuran tak lazin.
Panjangnya mencapai 50 cm dan lebarnya sekitar 30 cm. Konon Kelabang Raksasa ini memiliki warna merah kehitam hitaman sama seperti warna kelabang pada umumnya.
Tidak semua orang yang datang ke kawasan danau unik atau Danau Merah Rimba Candi di Bukit Raje Mandare bisa menjumpai Kelabang Raksasa tersebut.
BACA JUGA:TERUNGKAP! Ini Akar Masalah Konflik Sawah yang Menewaskan 3 Petani Bengkulu Selatan, Polisi Sita Senapan Angin
Hanya orang orang tertentu saja yang bisa berjumpa dengan kelabang raksasa peliharaan si Pahit Lidah itu.
Kelabang Raksasa itu tidak pernah meninggalkan kawasan danau unik. Hanya saja keberadaannya sulit terdeteksi oleh manusia biasa.
Konon Kelabang Raksasa itu sengaja ditugaskan oleh Si Pahit Lidah untuk menjaga danau unik atau Danau Merah Bukit Candi.
BACA JUGA:INI DIA! Jawaban Kode Voucher Badai Shopee Rabu 16 Agustus 2023, Dapatkan Diskon 100 Persen
Cerita berkembang di masyarakat, zaman dahulu Si Pahit Lidah mengembara untuk mencari ilmu kesaktian sekaligus mencari pengalaman.
Manusia Sakti dari Sumatera Selatan itu berjalan melintasi Bukit Barisan hingga memasuki kawasan Bukit Raje Mandare.
Kemudian Si Pahit Lidah menemukan danau aneh, airnya berwarna merah seperti darah. Karena merasa tempat itu aneh, akhirnya Si Pahit Lidah memutuskan untuk bertapa di pinggir danau unik itu.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Honorer Dinas LHK Bengkulu Selatan Ditemukan Meninggal Dunia Tanpa Busana
BACA JUGA:INI DIA Jawaban Tebak Kata Shopee Tantangan Harian Rabu 16 Agustus 2023, Ada Voucher Gratis Sekarang
Saat memulai pertapaan, Si Pahit Lidah merasa begitu banyak gangguan gangguan gaib yang dia alami, shingga tidak bisa kosentrasi.
Tiba tiba melintaslah seekor kelabang di hadapan Si Pahit Lidah.
Kemudian Si Pahit Lidah mengucapkan sumpah agar Kelabang yang melintas di hadapannya itu berubah menjadi kelabang raksasa.
BACA JUGA:Kompak, Enam Kecamatan di Bengkulu Ingin Bentuk Kabupaten Baru, Namanya Kabupaten Talmas
BACA JUGA:Syarat Menutup Rekening BNI Tahun 2023? Siapkan Dokumen Berikut Ini
Tiba tiba keajaiban terjadi, tubuh Kelabang itu berubah menjadi besar. Kelabang itupun merasa senang dan berterimakasih kepada Si Pahit Lidah.
Kemudian Kelbang raksasa itu ditugaskan oleh Si Pahit Lidah untuk menjaga dirinya selama melaksanakan pertapaan.
Setelah Si Pahit Lidah selesai bertapa, dia bermaksud melanjutkan pengembaraan. Kemudian Si pahit Lidah memerintahkan Kelabang Raksasa itu untuk menjaga danau unik itu dari gangguan manusia manusia jahil.