"Selain itu juga akan dilakukan penambahan bangku taman. Karena sesuai pada konsep awal, alun-alun akan dijadikan lahan terbuka bagi masyarakat Seluma," sambung Aries.
BACA JUGA:Dampak Kemarau Disertai El Nino di Bengkulu, Sawah Kekeringan, Sawit Ngetrek, Ini Penjelasan BMKG
Untuk diketahui, pada 2022 lalu dilakukan pembangunan dan penataan Alun-alun Kota Tais tahap pertama.
Termasuk memasang lantai keramik, lampu penerangan, penimbunan koral, dan beberapa item lainnya dengan total anggaran sekitar Rp 500 juta.
"Tahun ini akan disempurnakan lagi, termasuk perbaikan kembali beberapa item yang mulai rusak. Masyarakat juga diminta menjaga pembangunan yang telah selesai agar dapat terjaga dan bertahan lama," pungkasnya. (red)