BACA JUGA:Bukan Perkara Sopir, Ini 9 Penyebab Mobil Sulit Menanjak! Fortuner dan Pajero Juga Bakal Keok
Bagaimana Tanda Ini Digunakan dalam Pemasangan Ban?
Saat memasang ban baru, teknisi terlatih akan menggunakan tanda kuning dan merah untuk menyesuaikan posisi ban dengan pelek. Langkah-langkah umum yang diikuti meliputi:
- Identifikasi titik atau bulatan kuning dan merah: Teknisi akan mencari tanda kuning dan merah pada dinding ban.
- Sejajarkan titik kuning dengan katup udara: Teknisi akan menyesuaikan bulatan kuning dengan katup udara pada pelek.
- Sejajarkan titik Merah dengan Tanda pada Pelek: Teknisi akan menyelaraskan bulatan merah dengan tanda yang menandai titik paling rendah pada pelek.
BACA JUGA:Mobil Bekas Murah dan Mudah Dirawat! Harga Jual Nyaris Stabil
BACA JUGA:Benarkah Shock Absorber Bisa Buat Bantingan Mobil Lebih Empuk? Ini Faktanya
- Periksa Keseimbangan: Setelah pemasangan, teknisi akan memeriksa keseimbangan ban dengan mesin penyeimbang.
Hanya saja.
Tidak semua ban memiliki bulatan kuning dan merah. Biasanya, ban dari produsen besar dan premium memiliki tanda-tanda ini.
Namun, jika tanda ini tidak ada, teknisi akan menggunakan metode lain untuk menyeimbangkan ban.
Mengabaikan tanda kuning dan merah tidak selalu menyebabkan masalah serius, tetapi dapat meningkatkan potensi ketidakseimbangan ban dan getaran pada kemudi.
BACA JUGA:Jangan Panik, Ini 7 Tips Atasi Mobil Menggalami Overheat
BACA JUGA:Wuling Hongguang EV: Mobil MPV Tanpa Bensin dengan Kabin Diklaim Lebih Lega Toyota Innova
Meskipun beberapa pengemudi mungkin tidak merasakan perbedaannya, dalam jangka panjang, pemasangan yang kurang tepat bisa merusak komponen kendaraan dan mengurangi kenyamanan berkendara. (**)