Bolos, 10 Pelajar SMA Bengkulu Selatan Dibina Polisi

Bolos, 10 Pelajar SMA Bengkulu Selatan Dibina Polisi

Polsek Seginim memeriksa pelajar SMA terjaring razia polisi akibat bolos saat jam belajar-sugio aza putra-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Polisi dari Polsek Seginim bergerak cepat menindaklanjuti keresahan masyarakat atas ulah sejumlah pelajar yang sering mabuk-mabukan dan kebut-kebutan di jalan raya saat jam sekolah.

Selasa (24/1/2023) Kapolsek Seginim, Iptu Kusyadi, SE, M.Si bersama Anggota turun ke lapangan untuk merazia pelajar yang sering bolos saat jam sekolah.

BACA JUGA:Diduga Jambret Handphone Pelajar 2 Pemuda Dibekuk Polisi

Hasilnya ada 10 pelajar salah satu SMAN di BS yang terjaring. Mereka kedapatan sedang nongkrong di belakang Pertashop Desa Pajar Bulan Kecamatan Seginim. 10 pelajar tersebut masih menggunakan seragam sekolah.

“Kami mendapat laporan masyarakat banyak pelajar bolos saat jam sekolah, mereka melakukan tindakan meresahkan.

BACA JUGA:Pembakar Pelajar SMP Bengkulu Selatan Dipenjara 27 Bulan

Seperti mabuk-mabukan, merokok dan balapan di jalan raya. Atas informasi dan laporan masyarakat itulah kami turun ke lapangan untuk merazia pelajar yang bolos,” kata Kapolsek Seginim.

10 pelajar SMA Bengkulu Selatan yang kedapatan bolos jam sekolah langsung digeledah oleh Tim Polsek Seginim.

BACA JUGA:Pendaftaran Pantarlih Pemilu 2024 Sudah Dibuka: Cek Syarat dan Dokumen, Mekanisme, Serta Honor di Sini

Hasilnya polisi tidak menemukan minuman keras (miras) atau pil samcodin. Polisi hanya mendapati seorang pelajar membawa knuckle atau alat pemukul bela diri. Alat tersebut langsung disita.

10 pelajar SMA yang kami temukan nongkrong di luar lingkungan sekolah saat jam sekolah kami geledah, tapi tidak ditemukan barang atau benda terlarang,” ujar Kapolsek.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Nyambi Jual Ganja, Staf Tata Usaha SMA di Kaur Dibekuk Polisi

Polisi juga memeriksa kelengkapan sepeda motor para pelajar tersebut. Didapati ada sepeda motor yang menggunakan knalpot racing atau tidak standar pabrik.

Diduga motor tersebut sering dipakai kebut-kebutan di jalan raya.

Sumber: