Heboh...Ikan Arapaima Ditemukan di Siring Sawah Lebar Bengkulu

Ikan Arapaima yang di siring belakang Unived Sawah Lebar Bengkulu-istimewa-raselnews.com
Ikan Arapaima dewasa biasanya mengintai mangsanya atau berbaring menunggu mangsa lewat sambil menepi di pinggir sungai atau air berarus tenang.
BACA JUGA:Perbaikan Jalan Jendral A Yani Dimulai: Bukan Tambal Sulam, Sebelum Lebaran Dipastikan Mulus
Tak hanya itu, fakta lain juga menyebutkan bahwa ikan Arapaima masuk dalam Euryhaline.
Euryhaline adalah organisme yang dapat beradaptasi dengan kadar salinitas. Organisme tersebut paling banyak ditemukan di peraian payau atau muara.
BACA JUGA:14 Kegiatan Mewarnai HUT Bengkulu Selatan, Ini Rinciannya
Jadi tidak heran jika ikan jenis ini bisa hidup di muara atau dekat laut, bahkan di hulu sungai sekalipun. Agak ngeri yaaa ?
Selain itu, sumber lain menyebutkan bahwa mereka dapat menimbulkan bahaya pasif. Telur ikan beracun bagi manusia jika tertelan.
BACA JUGA:Buronan Polres Pekalongan Ditangkap di Bengkulu Selatan
Toksisitas telur ikan ini berfungsi sebagai mekanisme pertahanan terhadap predator seperti krustasea.
Faktanya, ikan Arapaima memiliki sedikit predator alami, meskipun aligator telah diketahui menyerang mereka, dan ikan muda dimangsa oleh spesies lain.
BACA JUGA:Kelapa Sawit Ngetrek, Pengepul di Bengkulu Perketat Pembelian, Hanya TBS Ini Diterima
Ikan aligator dewasa terutama memangsa ikan, tetapi mereka adalah pemakan oportunistik yang juga memakan kepiting biru, kura-kura kecil hingga unggas air atau burung lain, dan mamalia kecil. (**)
Sumber: