Nakes Dituntut Kembangkan Kompetensi, Tekan AKI dan AKB

Nakes Dituntut Kembangkan Kompetensi, Tekan AKI dan AKB

DISKUSI : Diskusi FGD terkait AKI dan AKB di Bengkulu Selatan-wawan suryadi-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Dalam upaya menekan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Bengkulu Selatan, tenaga kesehatan dituntut terus mengembangkan kompetensi.

Terutama dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada ibu dan anak.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bengkulu Selatan, Didi Ruslan M.Si, dalam arahan kegiatan Fokus Group Discussion (FGD) fasilitas koordinasi pemerintah daerah dalam kelompok kerja AKI dan AKB di Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:4 Warga Belum Miliki WC, Desa Pagar Dewa Belum ODF

BACA JUGA:BREAKING NEWS : Main HP Pelajar di Kaur Disambar Petir

Menurut Didi, peran tenaga kesehatan pada pelayanan kesehatan ibu dan anak serta kesehatan reproduksi, sangat mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

Sejalan dengan tujuan pemerintah daerah dalam pembangunan kesehatan untuk mencapai Indikator Kinerja Utama (IKU) angka kematian ibu maupun bayi, serta prevalensi gizi buruk dan stunting.

BACA JUGA:5 Terduga Penganiaya Ransi Saputra Masih Diburu Polisi, 1 Diantaranya Pelaku Utama

BACA JUGA:Desa di Bengkulu Selatan Memanas, 2 Sapi Bali Ditemukan Mati di Sawah

“Ini harus dilakukan dengan baik untuk mewujudkan kewajiban pemerintah daerah dalam mencapai standar pelayanan minimal bidang kesehatan. Oleh sebab itu, tenaga kesehatan dituntut terus mengembangkan kompetensi,” kata Didi.

Ditambahkan Didi, Pemkab BS juga memastikan akses pelayanan kesehatan bagi ibu hamil di Puskesmas dan Posyandu tetap berlangsung secara berkala dan terus menggencarkan aspek promotif berupa edukasi.

BACA JUGA:130 ASN Dilantik, Ini Pesan Bupati Kaur

BACA JUGA:Seluma Kekurangan 1.500 ASN, PPPK Jadi Solusi

“Dengan rutin mengikuti Posyandu dan mengecek kesehatan di Puskesmas, salah satu upaya meningkatkan kesehatan dan meminimalisir kasus kematian ibu dan anak,” pungkasnya. (one)

Sumber: kepala dinas kesehatan bengkulu selatan