DPRD Kaur Minta Awasi Pupuk dan Percepat Jalan Dua Jalur

DPRD Kaur Minta Awasi Pupuk dan Percepat Jalan Dua Jalur

Suasana rapat DPRD Kaur yang diantaranya membahas pupuk dan jalan dua jalur-julianto-raselnews.com

KAUR, RASELNEWS.COM - Komisi I DPRD KAUR meminta sejumlah pihak untuk dapat mengawasi pendistribusian pupuk bersubsidi terutama Urea di Kabupaten KAUR.

Hal ini menyusul adanya keluhan sejumlah petani terkait sulitnya mendapatkan pupuk bersubsidi.

Komisi I berharap Komisi Pengawas Pupuk dan Pertisida (KP3) Kabupaten Kaur cepat mengambil tindakan terkait hal ini.

BACA JUGA:Rekomendasikan LKPJ 2022, Ini Catatan DPRD Kaur

"Kami minta juga penegak hukum untuk secepatnya terjun, dan mengusut bila terjadi penimbunan Pupuk di Kabupaten Kaur," ujar Ketua Komisi I Denny Setiawan, SH.

Selain pupuk, komisi I juga meminta agar Pemkab Kaur mempercepat proses pembangunan jalan dua jalur dan memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan program yang digagas oleh Pemkab Kaur.

Sehingga nantinya masyarakat memahami terkait dengan rencana pembangunan jalan nasional yang membelah Kota Bintuhan itu.

BACA JUGA:DPRD Kaur Usulkan Perda Inisiatif Pondok Pesantren

"Harapan kita proses pembangunan jalan dua jalur ini dipercepat, masyarakat saat ini sudah menantikan program yang dari awal digaungkan," ujar anggota komisi I Rismadi.

Merespon permintaan Komisi I DPRD Kaur soal kelangkaan pupuk bersubsidi, Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP Eko Budiman, S.IK, M.IK, M.Si mengaku siap turun bersama tim KP3 Kaur untuk menyelusuri terkait adanya keluhan pupuk langka.

BACA JUGA:Pelajar Kaur Yang Lolos Paskibraka Nasional Ternyata Anak Kepala Desa, Seperti Ini Riwayatnya

"Tadi kami sudah koordinasi dengan ketua KP3 yakni pak sekda untuk segera rapat secepatnya terkiat dengan hal ini untuk mengambil tindakan, salah satunya upaya preventif untuk mencegah adanya pelanggaran hukum," ujar Kapolres.

Merespon jalan dua jalur, Wakil Bupati Kaur Herlian Mucrim, ST mengaku program jalan dua jalur saat ini sedang berjalan dalam proses persiapan pembebasan lahan.

BACA JUGA:Keren, Pelajar Kaur dan Kepahiang Wakili Bengkulu Jadi Pasukan Pengibar Bendara di Istana Negara

Rencananya akan mulai disosialisasikan mulai pada 29 Mei mendatang. "Saat ini sedang dalam proses persiapan sosialisasi kepada masyarakat terutama kepada masyarakat yang terdampak," jelas Wabup Kaur. (jul/prw)

Sumber: