Bengkulu Bisa Surplus Beras, Inovasi dan Kolaborasi Kunci Utamanya, Ini Kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia

BENGKULU, RASELNEWS.COM - Provinsi BENGKULU adalah daerah yang sangat terkenal dengan pertanian dan perkebunan.

Untuk sektor perkebunan, bengkulu paling dikenal dengan hasil perkebunan kopi dan kelapa sawit.

Bahkan produksi kopi, Bengkulu menempati urutan ketiga penghasil kopi terbesar di Indonesia.

BACA JUGA:Polres Muba Tangkap Wanita Penjual Anak di Bawah Umur, Tarif Rp400 Ribu, Sudah 20 Kali Layani Pria

BACA JUGA:Pengusutan Kasus TPPO di Seluma, Modus Pekerja Migran Indonesia, Polisi Buru Tersangka Lain

Begitu juga dengan sektor pertanian, luasnya lahan pertanian di daerah ini menjadikan Bengkulu sebagai salah satu daerah penghasil gabah dan beras terbesar di Indonesia.

Kondisi ini ditunjang dengan telah tersedianya fasilitas irigasi di beberapa hamparan sawah di sejumlah daerah Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Menteri Luhut Minta Pengusaha dan Petani Kelapa Sawit Lapor ke Pemerintah, Untuk Apa?

BACA JUGA:Lebih Dulu Mana Nabi Adam atau Dinosaurus? Ini Jawaban Ustaz Abdul Somad

Kepala Perwakilan Bank Indonesai (BI) Bengkulu Darjana menyebut, menyebut, secara potensi, untuk produk pangan Provinsi Bengkulu sangat potensial.

Namun yang perlu ditingkatkan saat ini adalah pembangunan hilirisasi produk pangan.

Pembangunan hilirisasi produk pangan ini sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kesejahteraan petani.

BACA JUGA:Bocah Ajaib, Berusia 11 Tahun Rebut Juara Bhayangkara Run 10 K, Langganan Juara, Kalahkan Peserta Lebih Tua

BACA JUGA:36 Turis Asing Kunjungi Objek Wisata di Bengkulu Selatan, Nginap Satu Malam dan Sangat Mengaku Berkesan

Sumber: kepala perwakilan bank indonesia bengkulu