Bukan Uang Apalagi Selingkuh, Ini Penyebab Utama Perceraian, Mama Muda Makin Banyak Nih

8. Perbedaan pendekatan dalam membesarkan anak (20 persen)

9. Menikah pada usia yang terlalu muda (10 persen)

10. Nilai atau moral yang berbeda (6 persen)

11. Penyalahgunaan zat (3 persen)

12. Kekerasan fisik dan/atau emosional dalam rumah tangga (3 persen)

BACA JUGA:Viral, Kisah Pasutri Cerai Gegara Suami 'Gila' Judi Online: BPKB dan Sertifikat Digadaikan, Utang Sana Sini

Secara keseluruhan, sebanyak 43 persen perceraian disebabkan oleh kurangnya dukungan dari keluarga.

Selanjutnya, 34 persen perceraian terjadi karena adanya perselingkuhan atau hubungan di luar pernikahan.

Forbes melaporkan bahwa salah satu alasan mengapa pernikahan dapat berakhir adalah ketidaktercapaian tujuan dari pernikahan tersebut.

Banyak pasangan menikah karena pertemanan, kestabilan finansial, kenyamanan, alasan hukum, atau keinginan untuk memulai sebuah keluarga.

BACA JUGA:7 ASN di Kaur Minta Cerai, 5 Masuk Pengadilan, 2 Proses Mediasi

Pasangan yang menikah karena tekanan dari masyarakat atau keluarga kemungkinan besar akan menghadapi perceraian akibat perselingkuhan.

Di sisi lain, pasangan yang merasa dipaksa untuk mengambil komitmen pernikahan mungkin akan kesulitan mempertahankan hubungan mereka.

Selain itu, pasangan yang menikah hanya untuk formalitas atau karena tekanan lingkungan cenderung berisiko menghadapi kurangnya kedekatan dalam hubungan pernikahan. (red)

Sumber: