BPJS Kesehatan Bengkulu Danai Rp 23,1 Miliar Warga Kaur Sakit

BPJS Kesehatan Bengkulu Danai Rp 23,1 Miliar Warga Kaur Sakit

Bupati Kaur berfoto bersama antara pihak BPJS dengan Pemkab Kaur dalam acara yang digelar Jumat (3/5/2024)-julianto-raselnews.com

KAUR, RASELNEWS.COM - Data Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Bengkulu menyebut sepanjang tahun 2023 lalu jumlah warga Kabupaten Kaur yang terdaftar sebagai pengguna Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) cukup tinggi.

Bahkan BPJS Kesehatan mengeluarkan anggaran sebesar Rp 23.184.306.728 untuk membiayai warga Kaur. Sementara penerimaan dari iuran dari Kaur sebesar Rp 21.508.177.203.

Dana yang cukup besar itu memberikan pelayanan kepada 108.359 peserta aktif di Kabupaten Kaur.

BACA JUGA:Rumah Sakit dan Puskesmas Tidak Boleh Repotkan Pasien BPJS, Wajib Berikan Pelayanan Prima!

Ini terungkap saat BPJS Kesehatan menggelar pertemuan dengan Pemkab Kaur, Jumat (3/5/2024) dengan agenda membahas terkait dengan program JKN, terutama di Kabupaten Kaur.

Tujuannya untuk mengoptimalkan pelaksanaan program JKN bagi masyarakat di Kabupaten Kaur.

"Banyak harapan yang kita gantungkan dengan BPJS Kesehatan sebab hampir seluruh warga Kaur bila sakit mengandalkan BPJS Kesehatan dalam penanganan terutama soal biaya," kata Bupati Kaur H Lismidianto, SH, MH dalam sambutannya.

Menurut Bupati, Pemkab Kaur siap akan terus bersinergi dengan BPJS kesehatan untuk optimalisasi program JKN sesuai dengan aturan yang berlaku.

BACA JUGA:Cara dan Syarat Pinjam Rp 25 Juta di BPJS Ketenagakerjaan, Mudah dan Cepat, Bunga Rendah

Pihaknya akan berkoordinasi dengan BPJS Kesehatan untuk optimalisasi Implementasi program JKN demi untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Kaur.

"Bulan Maret 2023 tahun lalu, Kaur mendapatkan program UHC (Universal Health Coverage) Award yang saya terima dari Wakil Presiden RI melalui Menteri dalam Negeri karena telah mencapai lebih dari 95% penduduk Kabupaten Kaur sudah terdaftar program JKN," ujar bupati.

Bupati Kaur juga mengatakan bahwa jangan sampai ada lagi masyarakat Kaur yang terkendala berobat karena belum memiliki jaminan kesehatan.

BACA JUGA:BPJS Kesehatan Buka Lowongan Kerja Posisi Admin, Lamaran Ditunggu 24 Februari 2024, Buruan!

Untuk itu agar menjadi perhatian seluruh OPD terkait dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing, terutama dalam mendukung kualitas pelayanan kesehatan program JKN, agar manfaat BPJS Kesehatan ini dapat dirasakan oleh seluruh warga masyarakat Kabupaten Kaur.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu Mahyuddin, SE.,AAAK. Ia menjelaskan UHC merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan secara promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif serta bermutu tinggi.

"BPJS Kesehatan berupaya meningkatkan pelayanan kepada Masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Kaur dengan menggunakan aplikasi Mobile JKN sehingga untuk mendaftar rujukan cukup melalui handpone," terangnya.

BACA JUGA:Informasi Dari BPJS Kesehatan, Masyarakat Wajib Tahu, Penting! Ini Menyangkut Keselamatan

Mobile JKN yang bertujuan untuk memudahkan proses layanan. Melalui aplikasi ini, diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang efektif dan efisien.

Melalui aplikasi ini semua informasi penting dan layanan kesehatan dapat diakses dimana saja, dan kapan saja, melalui genggaman.

Sumber: