Evoware Produksi Gelas 'Ello Jello' Berbahan Rumput Laut, Sudah Dipakai Bisa Langsung Dimakan
Evoware Produksi Gelas 'Ello Jello' Berbahan Rumput Laut, Sudah Dipakai Bisa Langsung Dimakan --raselnews.com
RASELNEWS.COM - Pernahkah kalian membayangkan sebuah gelas yang bisa dimakan? Itulah inovasi unik yang diperkenalkan oleh Evoware, sebuah perusahaan yang fokus pada produk-produk ramah lingkungan, termasuk kemasan makanan dan minuman.
Evoware mengeluarkan salah satu produknya yakni Gelas Ello Jello yang bisa dimakan jika sudah digunakan. Gelas ini bisa dikonsumsi karena berbaha rumput laut.
Evoware memang dikenal dengan berbagai produknya, seperti kantong belanja tanpa plastik yang terbuat dari singkong, sedotan sekali pakai dari beras, dan gelas serta kemasan dari rumput laut.
BACA JUGA:Persaingan Produk Teknologi Semakin Panas! Berikut 6 Chipset HP Terbaru yang Akan Rilis!
BACA JUGA:Genjot Produksi Kelapa Sawit, Pemda Bengkulu Selatan Lakukan Ini
Perusahaan ini terus berinovasi untuk menghadirkan produk ramah lingkungan terbaik. Namun, seperti halnya semua inovasi hebat, produk-produk Evoware tidak datang dengan mudah; mereka melalui banyak proses percobaan.
Awal mula Evoware berakar dari keinginan Co-Founder David Christian untuk mengurangi sampah. Setelah kembali ke Indonesia dari studi di Kanada, David merasa prihatin melihat sampah plastik di Jakarta.
David awalnya mencari material yang mudah dibentuk dan mempertimbangkan agar-agar dari gelatin, namun gelatin ternyata tidak ramah lingkungan.
Ia kemudian menemukan bahwa rumput laut (karagenan) bisa menjadi alternatif yang lebih baik. Dengan bahan baku rumput laut, Evoware meluncurkan produk pertama mereka, Gelas Ello Jello, yang bisa dimakan dan ramah lingkungan.
BACA JUGA:Per Hektar Hasilkan 14 Ton! Dinas Pertanian Sebut Produktivitas Sawit Bengkulu Selatan Masih Rendah
BACA JUGA: Produk Gagal Motor Honda di Indonesia! Apa Saja Motornya?
Evoware terus melakukan riset untuk mengembangkan berbagai produk dan berkolaborasi dengan para ahli untuk memanfaatkan rumput laut sebagai bahan kemasan ramah lingkungan.
Seperti bisnis lainnya, Evoware menghadapi berbagai tantangan. Salah satu tantangan utama adalah produk yang tidak biasa dan harga yang lebih tinggi dibandingkan produk plastik sejenis.
Untuk mengatasi ini, Evoware tidak hanya melakukan promosi, tetapi juga edukasi kepada masyarakat tentang investasi jangka panjang dari penggunaan produk ramah lingkungan.
Tantangan kedua adalah aspek finansial. Penelitian dan pengembangan produk ramah lingkungan memerlukan dana besar.
BACA JUGA:Indonesia Produksi Skuter Ala Vespa Sprint, Harganya Merakyat Banget
BACA JUGA:Nyesek! Baru 2 Tahun, Mobil Toyota Ini Disuntik Mati, Produk Gagal?
Untuk mendanai riset mereka, Evoware melakukan fundraising melalui berbagai platform kampanye. Harapannya, ini dapat memenuhi kebutuhan pasar dan mengurangi penggunaan plastik konvensional.
Sumber: