BPOM Imbau Warga Bengkulu Tak Mengonsumsi Produk Latiao

BENGKULU, RASELNEWS.COM - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengimbau masyarakat BENGKULU khususnya untuk tidak membeli atau mengonsumsi jajanan impor asal China, Latiao.

Berdasarkan hasil pengujian, jajanan tersebut terkontaminasi bakteri Bacillus cereus (B. cereus).

BACA JUGA:Mengandung Bakteri Berbahaya! BPOM Larang Jajanan Latiao asal China Beredar

Kepala BPOM Bengkulu, Yogi Abaso Mataram mengaku pihaknya telah memeriksa peredaran produk Latiao di Bengkulu, termasuk di sarana distribusi daerah tersebut.

Namun, produk tersebut tidak ditemukan di lapangan. "Kemungkinan besar sudah ditarik oleh pihak importir," ujar Yogi Kamis 21 November 2024.

BACA JUGA:Hasil Uji Lab BPOM! Secara Kuantitatif tidak Terdeteksi Residu Pestisida di Sampel Anggur Shine Muscat

BPOM tetap melanjutkan pengawasan melalui tim di setiap kabupaten dan kota selama pengawasan rutin.

Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa produk tersebut tidak beredar dan dikonsumsi masyarakat.

"Kami memastikan pengawasan terus dilakukan di lapangan," tambah Yogi.

BACA JUGA:20 Obat Tradisional Penambah Stamina Pria Ini Berbahaya Versi BPOM

Diketahui, produk ini mengandung asam sorbat dan asam dehidroasetat, bahan yang dilarang dicampur dalam tepung beraroma karena dapat menyebabkan gangguan kesehatan. (**)

Sumber: