BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Kejari Bengkulu Selatan (BS) Selasa (20/12/2022) memusnahkan barang bukti tahap II tahun 2022.
Barang bukti yang dimusnahkan adalah barang bukti perkara yang sudah memiliki putusan hukum tetap. Kegiatan pemusnahan barang bukti dihadiri Bupati BS Gusnan Mulyadi, Kapolres BS AKBP Juda T Tampubolon, SIK, MH, Dandim 0408 BS/Kaur Letkol Inf, Aswin, Ketua Komisi III DPRD BS Dodi Martian, S.Hut, MM, perwakilan PN Manna dan tamu undangan lainnya. BACA JUGA:Kejari Bengkulu Selatan Kembali Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Dana Kesra: 2 Ditahan, 1 Meninggal Dunia “Barang bukti yang dimusnahkan ada dari berbagai perkara. Seperti perkara narkoba, penyalahgunaan obat-obatan, pencurian, penganiayaan, hingga pembunuhan,” kata Kajari BS, Hendri Hanafi, MH didamping Kasi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan, Priyuda Adhytia Muktar, SH. Dari beberapa jenis barang bukti yang dimusnahkan, yang paling banyak adalah pil Samcodin yang mencapai 5.716 butir, 272,98 gram sabu-sabu, tiga paket ganja, tujuh bilah senjata tajam, dan barang bukti lainnya. BACA JUGA:Jaksa dan Pegawai Kejari Bengkulu Selatan Bebas Narkoba Pil Samcodin, ganja dan barang bukti lainnya dimusnahkan dengan cara dibakar. Sabu-sabu diblender, dan senjata tajam dipotong menggunakan mesin gerinda. “Perkara penyalahgunaan obat batuk merek pil Samcodin memang tinggi, dan barang buktinya juga cukup banyak. Makanya paling banyak yang dimusnahkan hari ini (kemarin) adalah pil Samcodin. Sedangkan barang bukti kasus narkoba itu sedikit, soalnya kasus yang dilimpahkan ke kami jumlahnya turun,” kata Kajari. BACA JUGA:Dugaan Korupsi DD Padang Genting: Kerugian Negara Dititipkan ke Kejari Seluma Maraknya penyalahgunaan pil Samcodin membuat Kajari mengajak semua pihak berpartisipasi memerangi penyalahgunaan obat batuk tersebut. Jika tidak ada langkah serius, konsumsi pil Samcodin bisa menjadi ancaman nyata bagi generasi muda. Peredaran pil Samcodin menyasar generasi muda yang berusia belasan tahun. Efek mengonsumsi obat tersebut dalam dosis berlebih dapat menyebabkan gangguan saraf bahkan kematian. BACA JUGA:Bendahara KPU Ditahan Kejari Seluma “Mungkin sekarang ini pil Samcodin lebih berbahaya dari narkoba. Ancaman pil Samcodin ini semakin nyata. Untuk itu kami mengajak semua pihak turut memberantas pil Samcodin ini untuk menyelamatkan generasi penerus,” tukas Kajari. (yoh)Kejari Bengkulu Selatan Musnahkan BB Perkara 2022, Pil Samsodin Paling Banyak
Rabu 21-12-2022,11:17 WIB
Reporter : admin53radarselatan
Editor : admin53radarselatan
Kategori :
Terkait
Jumat 31-01-2025,09:11 WIB
Siswi SMP di Kaur Diperkosa Pacar di Pantai Pengubayan, Penyidik Temukan Fakta Mengejutkan
Selasa 21-01-2025,08:19 WIB
2 Warga Bengkulu Selatan Ditangkap Usai Pulang Dari Kota Bengkulu, Polisi Amankan Ribuan Pil
Selasa 10-12-2024,09:43 WIB
3 Tersangka Korupsi Anggaran Makmin RSHD Manna Bengkulu Selatan Resmi Ditahan Jaksa
Jumat 19-07-2024,09:17 WIB
Kejari Bengkulu Selatan Tetapkan Tsk Korupsi Makan Minum Pasien RSHD Manna, 2 PNS, 1 Swasta
Jumat 19-07-2024,08:47 WIB
Kejari Bengkulu Selatan Musnahkan Barang Bukti, Pakaian Dalam Hingga Pil Samcodin Jadi Abu
Terpopuler
Minggu 16-02-2025,12:36 WIB
Ratusan Pasutri di Kaur Pilih Cerai! Ekonomi Hingga Judi Online Jadi Penyebab
Minggu 16-02-2025,15:43 WIB
Horeee, 13 Rumah Warga Kurang Mampu di Kaur Akan Dibedah Baznas
Minggu 16-02-2025,17:15 WIB
Wabah Cacingan Serang Ternak Sapi Bali di Bengkulu Selatan
Minggu 16-02-2025,14:23 WIB
PENGUMUMAN! Warga Seluma yang Punya Kebun Sawit di Atas 10 Hektar Wajib Lapor ke Sini
Minggu 16-02-2025,19:20 WIB
Bukan Sekadar Aksesori Estetika, Ini Fungsi Utama Spoiler Mobil
Terkini
Minggu 16-02-2025,19:20 WIB
Bukan Sekadar Aksesori Estetika, Ini Fungsi Utama Spoiler Mobil
Minggu 16-02-2025,17:15 WIB
Wabah Cacingan Serang Ternak Sapi Bali di Bengkulu Selatan
Minggu 16-02-2025,15:43 WIB
Horeee, 13 Rumah Warga Kurang Mampu di Kaur Akan Dibedah Baznas
Minggu 16-02-2025,14:23 WIB
PENGUMUMAN! Warga Seluma yang Punya Kebun Sawit di Atas 10 Hektar Wajib Lapor ke Sini
Minggu 16-02-2025,12:36 WIB