KAUR, RASELNEWS.COM - Peristiwa tragis dialami pasangan suami istri (Pasutri), Ika Juniarti (40) dan suaminya Arbin Rohadi (40), warga Kabupaten Kaur.
BACA JUGA:Pasca Pengumuman, KPU Bengkulu Selatan Didatangi Calon Anggota PPS
Pasutri yang merupakan warga Air Kering 1 Kecamatan Padang Guci Hilir (Pagulir) Kabupaten Kaur ini, Jumat (20/1/2023) sore atau sekitar pukul 16.32 WIB, hanyut saat menyeberangi sungai, usai hujan deras menguyur Kabupaten Kaur.
BACA JUGA:Catat, Begini Mekanisme Pembentukan Sekretariat PPS Pemilu 2024
Ketika itu, pasutri ini hendak pulang ke rumah usai melakukan aktivitas di kebunnya.
Infomasi didapat Raselnwes.com, peristiwa berawal ketika keduanya hendak menyebrang sungai usai berkebun di daerah Cancap.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Usulkan Peremajaan Kelapa Sawit 6.104 Ha untuk 6 Kabupaten, Berikut RInciannya
Untuk menuju rumahnya, keduanya harus menyebrangi sungai Cancap Padang Guci. Namun, saat menyebrang, bersama kedua pasutri ini malah diterjang air bah dan membuat kedua terseret arus.
BACA JUGA:23 Januari 2023 ASN Seluma Libur, Tenaga Medis Rumah Sakit Tetap Piket
Keduanya sempat berpegangan. Hanya saja, derasnya air, membuat pegangan itu terlepas.
Setelah berjibaku, Arbin berhasil menepi. Namun sang istri belum ditemukan.
BACA JUGA:KPU Usulkan Pinjam Pakai Motor untuk PPK Pemilu 2024 ke Pemkab Seluma, Sekda: Tidak Ada
"Iya ada warga kita yang hanyut saat ini dalam proses pencarian," ujar Kades Air Kering 1, Adisi Putra kepada Raselnews.com.
Hingga malam ini warga dibantu aparat kepolisian dari Polsek Kaur Utara Koramil 408 Kaur Utara dan BPBD serta kerabat dekat masih melakukan pencarian.
BACA JUGA:Astaga, Anak Usia 8 Bulan di Kabupaten Kaur Positif HIV