BACA JUGA:Masyarakat Minta Audit dana BUMDes Lawang Agung Seluma, Ternyata Ini Sebabnya
“Kami mau meminta kejelasan terkait alur distribusi pupuk subsidi. Soalnya banyak keluhan petani, misalnya waktu turun pupuk tidak sesuai dengan musim tanam, aturan membeli pupuk subsidi yang mewajibkan memakai kartu tani juga dikeluhkan, sebab banyak petani belum memiliki kartu tani,” ujar Holman.
Ditegaskan Holman, pihaknya akan menelusuri secara tuntas permasalahan pupuk subsidi. Sehingga kedepan peruntukan pupuk subsidi tepat sasaran.
BACA JUGA:Proyek Perbaikan Jalan di Kaur, Bengkulu Selatan, dan Bengkulu Tengah Dilelang
BACA JUGA:Ingat...! Pupuk Subsidi Bukan untuk Perkebunan Kelapa Sawit
Petani benar-benar terbantu dengan subsidi miliaran rupiah dari pemerintah untuk membeli pupuk. Jangan sampai pupuk subsidi justru digunakan untuk orang-orang mampu. (yoh)