RASELNEWS.COM - Pemerintah gencar mengusulkan sistem pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) paruh waktu sebagai solusi untuk penyelesaian masalah tenaga honorer.
Namun, belakangan ini, gagasan tentang PPPK paruh waktu semakin jarang terdengar.
Beberapa mengungkapkan bahwa di kalangan internal pemerintah belum ada kesepakatan mengenai PPPK paruh waktu karena dianggap membingungkan.
BACA JUGA:Kabar Baik! MenPAN-RB Keluarkan SE Menjamin Nasib Honorer yang Tidak Lulus PPPK Tahun 2023
BACA JUGA:Duh, Tidak Semua Non ASN di Database BKN Lolos PPPK
Plt Deputi Sumber Daya Manusia Aparatur KemenPAN-RB, Aba Subagja menegaskan jika belum ada keputusan apakah sistem PPPK paruh waktu akan diterapkan.
PPPK Paruh Waktu
Meskipun demikian, usulan sistem PPPK paruh waktu dan penuh waktu tetap dianggap sebagai bagian dari solusi.
BACA JUGA:BKN: Pendaftaran CPNS dan PPPK 2024 Belum Dibuka, Kapan?
BACA JUGA:Pendaftaran Seleksi CPNS dan PPPK 2024 Dibuka 18 Agustus?
Di kalangan politikus Senayan, diskusi mengenai PPPK paruh waktu pun mulai meredup.
Menurut Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera, topik PPPK paruh waktu belum dibahas lagi bersama pemerintah.
Untuk penyelesaian tenaga honorer melalui jalur PPPK pada tahun 2024, belum ada skema paruh waktu dan penuh waktu yang dibahas.
BACA JUGA:FHNK2I Minta Pemerintah Hadiahkan Kemerdekaan Kepada Penjaga Sekolah, Angkat Juga Jadi PPPK!
Mardani menegaskan bahwa DPR bersama pemerintah telah sepakat bahwa pemberian SK PPPK akan dilakukan secara bertahap hingga tahun 2026.
Sebanyak 1,7 juta tenaga honorer yang terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan mengikuti pendaftaran PPPK 2024.
BACA JUGA:Seleksi CPNS 2024! Kemenkumham Buka Formasi CPNS dan PPPK Lulusan SMA
BACA JUGA:Semua Honorer Kategori Ini akan Diberi NIP, Diangkat Menjadi ASN PPPK 2024, Tes Cuma Formalitas?