PGRI Bengkulu Selatan akan Perjuangkan Seleksi III P3K Guru

PGRI Bengkulu Selatan akan Perjuangkan Seleksi III P3K Guru

ilustrasi pppk-DOK-raselnews.com

RASELNEWS.COM, BENGKULU SE - Guna memastikan rangkaian seleksi tahap III Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) guru betul-betul terlaksana dalam tahun ini, PGRI Bengkulu Selatan (BS) bakal melakukan koordinasi dengan Kemendikbudristek RI melalui Ketua Umum PGRI Pusat.

Sebab, rangkaian seleksi tahap III PPPK guru dinilai terlalu molor dari ketetapan sebelumnya. “Kami sekarang bersiap koordinasi ke pimpinan pusat memastikan seleksi III PPPK guru. Sebab kawan-kawan guru honorer sudah resah dan tak sabar ingin mengikuti seleksi. Apalagi SK kelulusan PPPK tahap I dan II sudah dibagikan,” ujar Ketua PGRI BS, Guswarli Efendi, M.Pd.

Disampaikan Guswarli, melalui koordinasi yang dilakukan, diharapkan pelaksanaan seleksi PPPK guru tidak diundur kembali. Apalagi sekolah yang betul-betul kekurangan guru tetap. “Kepada pengurus PGRI Provinsi Bengkulu juga telah kami sampaikan permohonan ini. Mereka sangat setuju dan siap mendukung penuh. Maka itu, kami harap seleksi ini tidak diundur lagi. Karena di tahun depan saja, sudah puluhan guru PNS BS yang bakal pensiun,” beber Guswarli.

Disamping itu, pihaknya berharap langkah tersebut juga didukung oleh Pemkab BS. Pasalnya, kebijakan usulan formasi PPPK guru berada pada Pemkab BS melalui BPKSDM. Setidaknya Pemkab BS dapat mengusulkan formasi PPPK guru sebanyak jumlah kekurangan guru PNS yang sekarang ini terjadi.

“Jika ditotal, BS masih kekuranga hingga 1000 guru PNS jenjang TK, SD dan SMP. Nah di seleksi tahap I dan II PPPK, baru 129 ASN PPPK saja yang berhasil diangkat. Maka, sebanyak 871 formasi lagi perlu diajukan pemerintah,” pungkas Guswarli.

Guru PAI

Sementara itu, Ketua Forum Honorer Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) BS Mona Fifianti, S.Pd berharap pada gelaran seleksi PPPK guru di tahun mendatang diusulkan formasi guru PAI. Sebab pada seleksi PPPK guru tahun lalu, guru PAI tidak masuk dalam formasi.

“Kami harap ada formasi guru PAI. Karena di sekolah juga kekurangan guru PAI saat ini. Melalui seleksi PPPK ini, kami berharap bisa menjadi kesempatan baik untuk honorer guru PAI agar diangkat ASN,” jelasnya.

Apalagi jumlah honorer guru PAI sudah mencapai 400 orang dengan masa kerja yang cukup lama. Maka sudah sangat pantas formasi tersebut dibuka. “Mudah-mudahan saja pemerintah memperhatikan honorer guru PAI. Karena kontribusi guru PAI juga sangat besar bagi dunia pendidikan,” pungkasnya. (rzn)

Sumber: ketua pgri bengkulu selatan