Penilaian Kesesuaian PPPK Dimulai, Penguji Keluhkan Jaringan Lelet

Penilaian Kesesuaian PPPK Dimulai, Penguji Keluhkan Jaringan Lelet

Kepala Disdikbud Bengkulu Selatan memberikan arahan kepada calon peserta seleksi PPPK guru tahap III beberapa waktu lalu -rezan okto wesa-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Proses penilaian kesesuaian calon ASN PPPK guru tahap III tahun 2022 untuk peserta kategori P2 dan P3 di Bengkulu Selatan (BS) resmi dimulai, Ahad (27/11/2022). Penilaian digelar di SMPN 2 BS dan SMPN 13 BS.

Penilaian berbasis observasi yang melibatkan tim penguji dari Pengawas Sekolah, Kepsek, Guru Senior. BKPSDM BS dan Disdikbud BS ini berlangsung sejak pagi hingga sore.

Setidaknya ada 300 berkas peserta P2 dan P3 yang dianalisa. Mulai dari kepatutan tugas, kedisiplinan, kesesuaian kebutuhan sekolah hingga kualitas mengajar.

BACA JUGA:Guru PPPK Juga Berhak Dapat Sertifikasi

Semua proses penilaian dilakukan secara online dan langsung terhubung ke Panselnas PPPK. Item penilaian harus diselesaiakan sepenuhnya agar kelak didapat ASN PPPK yang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan daerah.

Kepala Dinas Dikbud BS Novianto, S.Sos, M.Si sekaligus tim penguji penilaian kesesuaian ASN PPPK guru membenarkan rangkaian penilaian yang dilakukan.

Dalam pelaksanaan, Tim Penguji mengeluhkan jaringan internet yang lamban hingga server yang digunakan untuk menganalisa berkas peserta sempat terganggu.

BACA JUGA:Menteri BUMN Erick Thohir Kunjungi Trauma Healing Korban Gempa Cianjur

Oleh tim, penilaian akan dilanjutkan hari ini, Senin (28/11/2022), karena beberapa item belum selesai diuji.

“Jadi proses penilaian kesesuaian itu sudah berjalan. Ada 300 berkas peserta P2 dan P3 yang masuk dalam observasi ini. Target awalnya obervasi hanya satu hari saja, namun karena kendala jaringan terpaksa kami buat dua hari,” ujarnya dikonfirmasi Raselnews, Ahad (27/11/2022).

Dalam penilaian kesesuaian, Novianto mengaku 300 peserta yang diuji tidak dihadirkan di lokasi penilaian. Hal itu sesuai prosedur pengujian yang telah ditetapkan Panselnas PPPK.

BACA JUGA:76 Pendaftar PPPK Guru di Bengkulu Selatan TMS

“Penilai menganalisa serta menguji sesuai berkas dan data yang terinput pendaftaran PPPK. Nanti setelah pengujian dilakukan, hasil akhirnya juga akan diumumkan secara online,” bebernya.

Meskipun penilaian dilakukan oleh Kepsek, guru serta pengawas, Novianto mengaku jalannya observasi tidak bisa dimanupulasi atau hasilnya bisa dikatakan 100 persen jujur.

Semua penilaian berlangsung online dan langsung dipantau oleh Panselnas PPPK.

“Hasil akhir penilaian ini akan menjadi dasar kelulusan PPPK. Jadi mereka (P2 dan P3) tidak akan mengikuti seleksi kompetensi lagi,” katanya.

BACA JUGA:Susah Diakses, Non ASN Seluma Curiga Perekrutan PPPK Tak Transparan

Sementara untuk peserta P1, Novianto mengaku mereka tidak lagi mengikuti penilaian kesesuaian maupun seleksi kompetensi.

Secara khusus peserta P1 akan langsung diangkat menjadi ASN PPPK guru karena syarat kelulusan sudah lengkap.

“Beda dengan yang P4 atau peserta seleksi jalur umum, mereka wajib ikut seleksi kompetensi yang dijadwalkan pada pertengahan Desember nanti. Banyaknya penerimaan formasi umum disesuaikan dengan total kebutuhan PPPK setelah jalannya penilaian kesesuaian selesai,” pungkasnya. (rzn)

Sumber: